Polres Pandeglang Angkat Bicara Soal Kematian Tahanan BC

Tahanan BC merupakan tersangka kasus TPPO

Serang, IDN Times - Akhirnya Polres Pandeglang angkat bicara soal kematian tersangka BC di sel rumah tahanan (rutan). Satreskrim Polres Pandeglang memastikan bahwa pria berumur 23 tahun itu tewas gantung diri di dalam sel.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Shilton mengklaim, telah menyelidiki kasus ini dan memeriksa 14 orang saksi dan menerima alat bukti berupa hasil visum yang dilakukan dokter forensik. Selanjutnya, Shilton mengklaim Kemudian dilanjutkan dengan melakukan gelar perkara.

"Dari hasil gelar perkara yang kami lakukan dan berdasarkan saksi saksi yang kami periksa disimpulkan bahwa almarhum meninggal disebabkan karena gantung diri," kata Shilton saat dikonfirmasi, Rabu (12/7/2023).

Baca Juga: Tahanan Tewas, Propam Polda Periksa 4 Anggota Polres Pandeglang

1. BC gantung diri dengan cara mengikat tali celana pendek ke ventilasi

Polres Pandeglang Angkat Bicara Soal Kematian Tahanan BCIlustrasi TKP (IDN Times/Aditya Pratama)

Shilton mengatakan, BC ditemukan tewas gantung diri pada 4 Juli 2023, sekitar pukul 06.00 WIB. Dia bunuh diri dengan cara mengikat tali celana atau pendek ke besi ventilasi toilet dalam tahanan.

Jasad BC kemudian ditemukan oleh teman sekamarnya, tahanan yang lain, yang kemudian memberitahu petugas jaga. Korban BC kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum. 

''Almarhum ditemukan pukul 06.00 WIB tiga orang saksi kita periksa, almarhum dalam keadaan tergantung dengan posisi tali terjerat di ventilasi," kata Shilton.

2. Polisi klaim tak ada luka lebam akibat penganiayaan

Polres Pandeglang Angkat Bicara Soal Kematian Tahanan BCIlustrasi Penangkapan (IDN Times/Aditya Pratama)

Shilton mengklaim segera memberitahu dan memfasilitasi keluarga BC untuk datang ke Polres Pandeglang. Kemudian menjelaskan kronologi kejadian dan membawa keluarga ke rumah sakit, untuk melihat jenazah BC. 

Dia pun mengklaim kalau tidak ada luka penganiayaan di tubuh BC, hanya ada bekas jeratan di leher korban.  

"Hanya ditemukan lebam akibat jeratan tali, tidak ditemukan bekas, pemukulan dan penganiayaan seperti isu yang beredar saat ini," katanya.

Baca Juga: Pelaku TPPO Pandeglang Ditemukan Tewas di Rutan

3. Polisi juga mengaku telah menawarkan autopsi kepada keluarga korban, tapi ditolak

Polres Pandeglang Angkat Bicara Soal Kematian Tahanan BCilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Mantan Kasat Narkoba Polresta Serang Kota itu mengaku telah menawarkan keluarga untuk mangautopsi jenazah korban, namun ditolak. Dia mengklaim memiliki bukti-bukti penolakan seperti surat pernyataan yang telah ditanda tangan.

"Dari awal kami sudah menawarkan ke keluarga, apabila meragukan dari hasil visum dapat dilakukan autopsi, namun dari pihak keluarga dalam hal ini ibunya. Kemudian ada juga dokumentasi yang kita lakukan," katanya.

Baca Juga: Untirta DO Terdakwa Revenge Porn di Pandeglang

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya