Masuk Saat Pemilu, Pekerja di Bandara Soetta Dapat Dispensasi

12 Feb 2024, 17:09 WIB

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Tangerang, IDN Times - Pekerja di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tetap harus masuk saat hari Pemilihan Umum (Pemilu) berlangsung pada 14 Februari mendatang. Pasalnya, operasional Bandara tersebut tetap berjalan, meskipun ada pesta demokrasi lima tahunan di Indonesia.

Wakapolres Kota Bandara Soekarno-Hatta, AKBP Ronald Sipayung mengatakan, meski diwajibkan masuk saat hari pemungutan suara, KPU tak menempatkan satupun TPS di tempat tersebut.

"Perlu kami sampaikan bahwa komunitas Bandara Soekarno-Hatta beberapa waktu yang lalu sudah melaksanakan rapat beberapa kali bersama dengan KPU Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang dan memang tidak ada TPS di dalam area Bandara Soetta," kata Ronald.

1. Pekerja akan mendapatkan dispensasi agar bisa mencoblos

Ilustrasi pesawat kargo. (dok. Angkasa Pura)

Ronald menuturkan, terdapat beberapa rencana yang akan dilakukan untuk memfasilitasi para pekerja yang harus masuk saat hari pemungutan suara.

"Dari perusahaan yang ada di wilayah Bandara Soekarno-Hatta ini sudah membagi waktu pindah pilih. Ada beberapa pekerja yang memang sudah difasilitasi untuk pindah pilih itu yang pertama," jelasnya.

Selain itu, pemimpin perusahaan juga telah memberikan dispensasi untuk datang lebih awal ataupun pulang lebih lama agar diberikan kelonggaran waktu untuk menggunakan hak pilihnya di tempat domisili maupun yang sudah mendaftar untuk pindah pilih.

"Dan hasil rapat tersebut sudah disampaikan disosialisasikan ke seluruh karyawan. Karena di wilayah kami tidak ada pendirian TPS," ungkapnya.

2. Polresta Bandara juga bantu pengamanan di luar wilayah hukum

ilustrasi bandara. (dok. Angkasa Pura I)

Lantaran tak ada TPS di dalam area Bandara Soetta, Polresta Bandara pun memberikan bantuan pengamanan ke luar wilayah hukumnya, seperti ke Polres Metro Tangerang Kota dan Polres Metro Jakarta Barat.

"Total BKO pengamanan 100 personel ke Polres Metro Tangerang Kota dan 25 personel di Polres Metro Jakarta Barat. Ini sudah kami latih sehingga mereka nanti benar-benar siap dan mampu untuk menjalankan tugas dengan baik," kata Ronald.

3. Sebanyak 100 kerangka dalmas juga disiapkan antisipasi pemilu

Demo APDESI di depan Gedung DPR RI, Selasa (6/2/2024) (IDN Times/Irsan Rufai Hamdalah)

Tak hanya itu, pihaknya juga menyiapkan sekitar 100 kerangka pengendali masa (dalmas) untuk mengantisipasi adanya hal yang tidak diinginkan pada saat pelaksanaan pemilu.

"Kerangka dalmas ini adalah satuan untuk kami siapkan dan kami memfungsikan untuk pengendalian massa apabila nanti dibutuhkan dalam menghadapi apabila ada gejolak yang terjadi," tuturnya.