Angka Kekerasan Seksual Anak di Kabupaten Tangerang Menurun

Dinas menduga, ada kasus yang tidak dilaporkan

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Kekerasan seksual terhadap anak di Kabupaten Tangerang menurun tahun 2022. Di mana, berdasarkan data milik Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, pada tahun 2021 sekitar 154 kasus, namun pada tahun 2022 hingga Juni 92 kasus. 

"Walaupun kondisi data kekerasan menurun, kita terus berupaya menekan angka kekerasan anak dengan memberikan pendampingan dan mengedukasi untuk mencegah hal tersebut," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Asep Suherman, Jumat (22/7/2022).

Baca Juga: Kejanggalan Bansos Anak Yatim Kota Tangerang yang Jadi Catatan BPK

1. Dinas menduga, banyak kasus yang tidak dilaporkan

Angka Kekerasan Seksual Anak di Kabupaten Tangerang MenurunIDN Times/Aditya Pratama

Walaupun berdasarkan data kasusnya menurun, ia menduga masih ada beberapa kasus yang tidak dilaporkan masyarakat lantaran merasa takut atau malu.

"Sehingga dikhawatirkan fenomena ini seperti gunung es yang dapat melonjak sewaktu-waktu," ungkapnya.

2. Dinas teruskan upaya pemberantasan kekerasan anak

Angka Kekerasan Seksual Anak di Kabupaten Tangerang MenurunIDN Times/Dok. Pemkab Tangerang

Sementara itu, Asep menambahkan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk memberantas kasus kekerasan terhadap anak. Salah satunya dengan seminar pada rangka peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten Tangerang berupa Webinar pendidikan untuk 1000 orang anak, yang menghadirkan narasumber dari fasilitator Sekolah Ramah Anak (SRA) dan psikolog.

"Saat ini kita terus menekan angka kekerasan anak, mulai dari seminar pendidikan anak, pendampingan korban kekerasan, hingga mewujudkan ruang bermain ramah anak di setiap kecamatan," ujar Asep.

Baca Juga: 6 Lokasi Jalur Sepeda di Tangerang Raya, Cocok buat Goweser Pemula

3. Sekitar 31 persen warga Kabupaten Tangerang adalah anak-anak

Angka Kekerasan Seksual Anak di Kabupaten Tangerang MenurunIlustrasi Pelajar (SD) (IDN Times/Mardya Shakti)

Berdasarkan data BPS, jumlah penduduk di Kabupaten Tangerang mencapai kurang lebih 3,27 juta, di mana 31 persennya atau sekitar 1 juta adalah anak usia 0-18 tahun. Jumlah anak yang cukup besar tersebut merupakan sumber daya sebagai generasi penerus tongkat esafet pembangunan yang perlu terus dibina, dipupuk dan ditingkatkan ketahanan tumbuh kembangnya serta diberikan kesempatan dalam pemenuhan hak-haknya.

"Saya mengimbau kepada para orangtua agar ketahanan keluarga terus ditingkatkan, di lingkungan baik RT/RW, Lurah/Kades, hingga kecamatan. Penuhi hak-hak anak seperti ruang bermain, belajar dan mendapatkan gizi yang sehat," tuturnya.

Baca Juga: Lansia di Kota Tangerang Harus Bahagia

Maya Aulia Aprilianti Photo Community Writer Maya Aulia Aprilianti

Trying to Love My Life

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya