Benyamin Minta Warga Tangsel Siapkan Data untuk Petugas Pantarlih
IDN Times/Muhamad Iqbal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengimbau masyarakat untuk menerima para Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih). Petugas itu akan datang ke rumah warga untuk mendata seluruh warga.
Menurutnya, hal ini bermanfaat untuk menghadirkan proses pesta demokrasi yang jujur, transparan dan adil.
"Tentu saya berharap bahwa masyarakat juga akan bersedia didatangi petugas Pantarlih pada waktunya, karena jumlah yang didatangi tentunya sangat besar untuk Tangerang Selatan," kata Benyamin, Senin (1/7/2024).
Baca Juga: Tanggulangi Judi Online, Rekening ASN Tangsel akan Dicek
1. Warga mesti menyiapkan diri dengan baik
Ilustrasi KTP (IDN Times/Ita)Selain itu, Benyamin mengingatkan masyarakat untuk menyiapkan data diri, baik Kartu Keluarga (KK) dan juga Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Mari sambut petugas Pantarlih di rumah kita dengan menyiapkan kartu keluarga dan KTP calon pemilih," ujarnya.
Dengan pendataan yang baik, Benyamin berharap pesta demokrasi nanti bisa diikuti hingga 90 persen pemilih.
2. Petugas sudah melaksanakan coklit ke kediaman Wali Kota Benyamin Davnie
Petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) di Jakarta (dok. Humas KPU DKI Jakarta)Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel, M Taufiq MZ menjelaskan, petugas melaksanakan proses coklit terhadap Wali Kota Tangerang Selatan.
"Jadi nanti kami sampaikan ke masyarakat, 'Pak Wali Kota sudah kami lakukan coklit'. Mudah-mudahan masyarakat juga terbuka untuk menerima petugas kami yang akan datang ke rumah-rumah," katanya.
3. Proses coklit dilakukan hingga 25 Juli mendatang
Ilustrasi Pantarlih melaksanakan coklit Pilkad 2024. (IDN Times/Istimewa).Terkait pelaksanaan coklit, ia berharap situasi berlangsung kondusif. Tentunya, hal ini dibutuhkan kolaborasi bersama dengan Pemerintah Kota, melalui aparat-aparat di kewilayahan.
Jadi, lanjutnya, proses coklit akan dilaksanakan hingga 25 Juli mendatang. Prosesnya akan menginventarisasi semua data tempat tinggal pemukiman waga.
"Ada pemukiman, ada komplek-komplek yang Pantarlih akan melaporkan ke PPS, PPS ke PPK atau supervisi nanti kami turun, mana saja nanti yang ada ini, kami langsung koordinasi dengan pemkot, terutama lewat lurah dan camat bisa diajak koordinasi dan pengurus RT/RW bisa kami libatkan," kata dia.
Baca Juga: Marak Judi Online, Walkot Tangsel Sidak Ponsel Pegawainya
