Cegah Tawuran Pelajar, Pemkot Tangerang Bentuk Satgas Sekolah
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang bakal membentuk satuan tugas (satgas) di sekolah untuk mengatasi dan mencegah terjadinya tawuran antar pelajar.
Langkah ini diambil karena banyak terjadi tawuran antar pelajar di Tangerang beberapa waktu terakhir.
"Ya, jadi Dindik kota Tangerang ini sedang menyiapkan langkah-langkah strategis terkait dengan maraknya anak-anak tawuran di berbagai kabupaten kota," kata Kepala Dindik Kota Tangerang Jamaluddin kepada wartawan, Kamis (31/3/2022).
Baca Juga: Genangan Pasca Hujan Picu Macet Parah di Kota Tangerang
1. Akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum
Satpol PP memberi sanksi terhadap pelanggar PSBB di Jakarta (Instagram.com/satpolpp.dki)Jamal mengatakan, pihaknya melakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait seperti Satpol PP, TNI, Polri, dan Kejaksaan untuk mencegah tawuran pelajar ini. Soal aturan mekanisme Satgas ini, pihaknya akan segera menyiapkan regulasinya.
"Supaya terkait dengan masalah tawuran ini bisa teratasi ke depan. Dan ini kita siapkan program, tinggal tunggu saja nanti sesuai menjadi arahan pemda," katanya.
2. Guru akan berperan sebagai pengawas
"Guru-Guru Gokil" merupakan film Netflix yang diproduseri oleh Dian Sastrowardoyo (Dok. IDN Times/Netflix)Kata Jamal, program yang akan dilakukan salah satunya, membentuk satgas di sekolah dengan memaksimalkan peran siswa maupun pengawas dan guru.
"Nanti mungkin ada satgas antitawuran, sosialisasi lebih masif lagi, peran guru, peran pengawas kita maksimalkan lagi termasuk peran pengawas di sekolah kita buatkan satgas di sekolah sampai satgas kelas," ungkapnya.
3. Teman siswa bakal jadi informan Satgas
Ilustrasi Pelajar. (IDN Times/Mardya Shakti)Jamal menegaskan, pihaknya bakal menjadikan teman pelaku tawuran sebagai informan agar bisa mencegah terjadinya tawuran antarpelajar yang membahayakan nyawa ini.
"Kalau bahasa sekarang mah ada intel temannya sendiri nanti, jadi teman sejawatnya lah yang akan jadi informannya," tuturnya.
Baca Juga: Polres Tangsel Bekuk 2 Siswa Pelaku Tawuran yang Tewaskan 1 Pelajar
