Kamu Temukan Pungli Dana Bansos d Kota Tangerang? Adukan ke Nomor Ini!
Ilustrasi pungli. (IDN Times/Sukma Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang meluncurkan layanan pengaduan bansos dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Masyarakat yang menemukan atau mengalami adanya tindakan pungutan liar (pungli) diminta untuk melaporkan hal itu ke hotline yang sudah disediakan.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengungkapkan, Pemkot Tangerang bersama Kejaksaan Negeri Kota Tangerang serta Polres Metro Tangerang Kota telah berkoordinasi menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait bantuan sosial yang dipangkas oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Tindaklanjutnya, bahwa kami sudah membuat hotline pengaduan, bersama Kejaksaan dan juga Kepolisian untuk bisa langsung kita tindak," kata Arief dalam keterangan tertulis, Jumat (30/7/2021).
Baca Juga: Usut Pungli Bansos Kota Tangerang, Polisi Ungkap Fakta Baru
1. Ini nomornya. Ingat! ini hanya melayani aplikasi WhatsApp ya
Ilustrasi aplikasi Whatsapp. Twitter.com/WhatsAppJika kamu menemukan pungli seputar dana bansos, silakan mengontak Layanan Pengaduan Bantuan Sosial dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di nomor 08111500293.
Nomor layanan tidak menerima telpon, hanya pesan WhatsApp, ya guys.
Nomor ini juga bukan untuk layanan pendaftaran penerima bansos, tetapi hanya untuk mengirimkan pesan pengaduan terkait masalah bansos seperti salah sasaran, penyelewengan ataupun pungli.
2. Masyarakat diminta gak ragu untuk lapor
dok.IDN TimesJika nantinya ada temuan atau laporan, kata Arief, akan diteruskan kepada kepolisian serta kejaksaan untuk bisa segera diinvestigasi dan penindakan.
Arief berharap, masyarakat yang bantuannya di potong oleh oknum agar dapat melaporkan ke nomor hotline tersebut. Pemerintah, kata dia, akan menjamin kerahasiaan pelapor dan juga tetap diberikan jaminan untuk mendapatkan bantuan.
"Tidak perlu takut untuk melaporkan, mudah-mudahan dengan hal ini dapat memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa proses pelaksanaan bantuan ini tetap berjalan dengan tertib dan lancar sesuai peraturan perundang-undangan," ungkap Arief.
3. Pemkot akan kucurkan bansos ke 17.000 keluarga
Warga mengantre untuk menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) Kantor Pos Warunggunung, Lebak, Banten, Minggu (17/5).(ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)Lebih lanjut, Arief menyebut Pemkot akan segera mengucurkan batuan sosial guna mendukung program pemerintah usat.
"Ada kurang lebih 17.000 keluarga yang akan kami bantu kaitan bansos, mudah - mudahan diawal minggu depan sudah bisa kami laksanakan," kata dia.
Baca Juga: Risma Sebut Kota Tangerang Terparah Soal Potongan Uang Bansos
