Pemkot Tangsel Gak Jadi Terapkan Jam Malam. Ini Alasannya...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah memutuskan soal jadi atau tidaknya pemberlakuan jam malam. Aturan jam malam ini sebelumnya diberlakukan di Kota Depok dan Bogor karena kasus angka penyebaran virus COVID-19 tinggi.
“Tangsel belum memutuskan untuk menerapkan jam malam, karena relatif masih terkendali,” kata Wakil Wali Kota, Benyamin Davnie, Kamis (3/9/2020).
Baca Juga: Wali Kota Tangsel Tengah Kaji Pemberlakuan Jam Malam
Baca Juga: Kasus COVID-19 Terus Meningkat, Kota Tangerang Bersiap Jam Malam
1. Benyamin minta ketua RT jaga perbatasan kota
Kesepakatan tersebut, menurutnya, sudah dimusyawarahkan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Benyamin berpesan kepada para ketua RT dan RW terutama di perbatasan langsung dengan daerah Jakarta, Bogor, dan Depok serta kabupaten/kota di Tangerang. “Supaya memantau betul mobilitas warganya,” terangnya.
2. Karena ketua RT dan RW paling tahu lingkungan masing-masing
Menurutnya, pengurus RT dan RW yang tergabung dalam Gugus Tugas COVID-19 paling mengetahui kondisi lingkungan masing-masing. Ia juga berpesan agar setiap komponen masyarakat patuhi protokol kesehatan.
“Saya menghimbau warga Tangsel untuk menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, mencuci tangan dengan benar dan menjaga jarak dalam berinteraksi dengan yang lainnya,” kata Benyamin.
3. Wali Kota Tangsel sempat mengkaji pemberlakuan jam malam
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany sempat mengkaji pemberlakuan jam malam di wilayah Tangsel guna mencegah penularan COVID-19. Hal itu lantaran kini pergerakan masyarakat keluar masuk kota Tangsel menjadi pertimbangan diterapkannya jam malam.
“Kita kaji dulu ya apakah memang efektif menerapkan jam malam atau tidak,” kata Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany di Balai Kota, Selasa (1/9/2020).
Baca Juga: Gawat! Kota Tangerang Jadi Zona Merah COVID-19 Lagi