Pertarungan 3 Klan Dinasti DPR Dapil Banten 1

Klan Natakusumah mencalonkan tiga nama untuk bertarung merebutkan kursi DPR. Natakusumah merupakan nama belakang untuk setiap keturunan Achmad Dimyati Natakusumah dan Bupati Pandeglang Irna Narulita. Dimyati mantan bupati Pandeglang, dulu politikus PPP, kini loncat ke PKS.

Berdasarkan hasil real count KPU per Sabtu (17/2/2024) pukul 17.17 WIB atau 58 persen suara yang masuk. Achmad Dimyati Natakusumah sendiri yang maju di Dapil 1 Banten dari PKS dengan memperoleh 19.786 suara.

Kemudian putra keduanya, Rizki Aulia Rahman Natakusumah juga maju tapi dari Partai Demokrat nomor urut 2 memperoleh 38.248 suara.

Sementara, anak bungsu Dimyati dengan Bupati Pandeglang, Irna Narulita, yakni Risya Azzahra Rahimah Natakusumah, maju sebagai calon anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ia memperoleh 29.669 suara.

Ketiganya, bertarung di dapil yang sama yang merupakan basis pemilih untuk Pandeglang-Lebak.

Kedua, klan dinasti politik Jabaya juga mengirimkan tiga keluarganya untuk bertarung di Dapil 1. Iti Octavia Jayabaya dari Partai Demokrat, M Hasbi Asyidiqi Jayabaya maju dari PDIP dan Vivi Sumantri Jayabaya dari Partai Perindo.

Nama belakang Jayabaya di Banten merujuk pada mantan Bupati Lebak 10 tahun Mulyadi Jayabaya yang saat ini menjadi pengusaha infrastuktur.

Mantan Bupati Lebak Iti Jayabaya memperoleh 27.611 suara, Hasbi sebanyak 10.084 suara dan Vivi mendapatkan 3.219 suara.

Klan dinasti terakhir, adalah keturunan dari Ratu Atut Chosiyah. Keturunan ini, selain berhasil menempatkan adik, ipar, menantu, dan anaknya sebagai kepala daerah, di Pemilu 2024 juga banyak yang maju sebagai caleg.

Ade Rossi Khaerunnisa yang biasa dipanggil Aci. Istri dari Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy yang juga anak Atut ini kembali maju di dapil Banten 1 dari Golkar. Dalam hitungan sementara ia memperoleh 21.510 suara.