Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengoperasikan gedung SMP Negeri 30 Kota Tangerang sebagai rumah isolasi terkonsentrasi (RIT) khusus pasien COVID-19 tanpa gejala, gejala ringan hingga sedang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyatakan, pengalihfungsian gedung sekolah itu dimulai pada Minggu (27/6/2021). "Sudah mulai kemarin ya operasionalnya kalau SMP 30 jadi RIT," kata Arief saat dikonfirmasi, Senin (28/6/2021).
Arief mengatakan, setidaknya ada 135 tempat tidur yang dapat digunakan khusus pasien COVID-19 di SMP yang terletak di Kelurahan Jurumudi Baru, Kecamatan Benda, Kota Tangerang itu.
Adapun pihak yang bertanggung jawab atas operasional RIT di sekolah itu adalah Puskesmas Jurumudi Baru, yang juga sebuah RIT. Kata Arief, total kasur yang ada di Puskesmas Jurumudi Baru dan SMP Negeri 30 Kota Tangerang itu sekitar 205 buah.
"Kebijakan kami, buat yang bergejala ringan sampai sedang, nanti ditampung di RIT," kata dia.
RIT ini, kata Arief menyerupai rumah sakit lapangan, "Karena RIT kami dipantau RSUD Kota Tangerang," kata Arief.
Arief menambahkan, Pemkot Tangerang berencana untuk menjadikan SMPN 27 Tangerang, Gebang Raya, Periuk, Kota Tangerang, sebagai RIT.
Kata dia, sekolah tersebut dipilih sebagai tempat penampungan pasien COVID-19 karena lokasinya dekat dengan Puskesmas Gebang Raya.
"Petugas kesehatan juga bisa lebih efektif dan efisien saat bekerja karena dekat dengan Puskesmas," ujar Arief.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang menyiapkan prasana dan "menyulap" ruang kelas di SMP Negeri 27 sebagai tempat isolasi mandiri pasien COVID-19. Sekolah ini berada di dekat Puskesmas Gebang Raya, Kecamatan Periuk.
"Nantinya (SMPN 27) bisa dipakai sebagai Rumah Isolasi Terkonsentrasi (RIT) bagi masyarakat yang terpapar COVID-19 dengan gejala ringan hingga sedang," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.