TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bulog Tangerang Pastikan Stok Gula Pasir dan Beras Aman 

Stok aman di tengah wabah COVID-19 dan jelang Ramadan

Ilustrasi gula pasir. IDN Times/Candra Irawan

Tangerang, IDN Times - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Sub Divisi Regional Tangerang, memastikan mampu memenuhi kebutuhan stok pangan, seperti beras dan gula pasir, di tengah wabah COVID-19.

Tidak hanya itu, Bulog juga meminta masyarakat untuk tidak khawatir stok pangan akan habis menjelang Ramadan tahun ini. Rencananya Bulog akan menerima kiriman stok beras sebanyak 77 ton dan gula pasir sebanyak 50 ton dari Kantor Wilayah (Kanwil) Jakarta Raya pada periode awal bulan ini.

Baca Juga: [LINIMASA] Wabah COVID-19 Hantui Warga Banten

1. Bulog pastikan belum ada kelangkaan komoditi beras dan gula pasir

IDN Times/Candra Irawan

Kepala Perum Bulog Sub Divisi Regional Tangerang Bagus Wahyu Santos mengatakan, sampai saat ini beras dan gula di pasaran masih aman dan tidak langka. Kiriman sebanyak 50 ton gula tersebut hanya untuk periode awal dan rencananya akan dikirim dengan jumlah yang sama secara berkala.

"Untuk periode awal segitu, tinggal menunggu lagi kebutuhannya dan kalau kurang kita bisa minta lagi ke DKI," jelasnya kepada IDN Times, Jumat (3/4).

2. Harga gula pasir di pasaran masih tinggi

IDN Times/Candra Irawan

Menurut Bagus, prioritas utama saat ini adalah komoditi gula pasir, di mana harganya yang berada di pasaran sudah menjauhi Harga Eceran Tertinggi (HET).

"Di luar sudah ada Rp17.000 sampai Rp18.000 per kilogram, sementara HET hanya Rp12.500 dan lumayan naiknya itu harga," katanya.

Berita Terkini Lainnya