TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Garuda Dapat Suntikan Dana, Dirut Pastikan untuk Recovery Pesawat

Penumpang Garuda Indonesia mencapai rekor

Livery masker pesawat Garuda Indonesia (Dok.Garuda Indonesia)

Tangerang, IDN Times - Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan suntikan dana dari pemerintah pusat sebesar Rp7,5 triliun gak akan dipakai untuk membayar utang maskapai. Hal tersebut lantaran suntikan dana berbentuk penyertaan modal negara (PMN) tersebut bakal digunakan untuk pemulihan operasional penerbangan Garuda Indonesia.

"Kita pastikan suntikan dana tersebut bukan untuk bayar hutang, bukan untuk gaji karyawan, karena saya tidak mau masuk penjara," kata Irfan di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (24/12/2022).

Baca Juga: Suntikan PMN Rp7,5 Triliun Masuk ke Kantong Garuda Indonesia Hari Ini

1. Sekitar 60 persen dari suntikan dana untuk alokasi pesawat sesuai business plan

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Irfan merinci dana suntikan dari pemerintah tersebut akan digunakan untuk rencana pengembangan bisnis. Sekitar 60 persennya alokasi pesawat sesuai dengan business plan (rencana bisnis).

"lalu sisanya adalah modal kerja," ujarnya.

2. Penumpang Garuda Indonesia mencapai rekor baru di tengah pandemik COVID-19

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Irfan pun mengungkapkan, penumpang yang menggunakan maskapai BUMN tersebut telah mencapai sekitar 60 ribu penumpang yang mana telah mencapai puncaknya pada 23 Desember 2022. Menurutnya, jumlah penumpang pada puncak arus liburan Natal dan Tahun Baru 2023 ini adalah angka tertinggi selama pandemik COVID-19.

"Jadi alhamdulillah, suasana membaik untuk semuanya," ujar Irfan.

Baca Juga: Suntikan PMN Rp7,5 Triliun Masuk ke Kantong Garuda Indonesia Hari Ini

Verified Writer

Maya Aulia Aprilianti

Trying to Love My Life

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya