Tangerang, IDN Times - Banjir merendam sejumlah wilayah di wilayah Tangerang usai hujan mengguyur wilayah tersebut sejak Selasa (14/3/2023) tengah malam. Dari informasi yang diterima melalui BPBD Kabupaten Tangerang, sejauh ini terdapat tiga titik banjir, baik itu pemukiman warga hingga gedung pemerintahan terendam banjir
"Ketinggian bervariasi, antara 20 sampai 80 centimeter," kata Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, Rabu (15/3/2023).
Ujat menuturkan, ada 455 Kepala Keluarga (KK) yang rumahnya ada di Taman Balaraja, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang yang terendam banjir.
"Gedung Disnaker Kabupaten Tangerang, yang juga berada di Balaraja, terendam banjir," tuturnya.
Selain curah hujan yang deras, banjir tersebut disebabkan adanya luapan air dari Sungai Cirarab, dan buruknya sistem drainase di kawasan setempat.
"Selain hujan deras, air sungai meluap dan sistem drainasenya buruk. Kini kami tengah menerjunkan tim untuk berjaga dan mengevakuasi, serta menerjunkan pompa air untuk mempercepat surutnya air," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Rudi Hartobo membenarkan bila gedungnya terendam banjir pada dini hari tadi. "Betul, laporan yang saya terima dini hari tadi banjir cukup tinggi. Namun, sekarang sudah surut sekitar 10 centimeter," jelasnya.
Lanjutnya, banjir tersebut pun tidak menganggu operasional atau kinerja para pegawai, terutama dalam pelayanan. "Pelayanan tidak terganggu, semua berjalan normal, untungnya kami sudah melakukan sistem online," ungkapnya.