Gunung Pinang yang terletak di Serang Banten merupakan wisata alam yang lengkap, lho. Selain menyajikan panorama alam menawan, di dalamnya terdapat spot foto buatan dan wahana permainan.
Tak heran bila gunung pinang tak hanya populer di kalangan pendaki, tapi juga wisatawan lokal. Bagi kamu yang suka berburu foto dan ingin mencari udara segar, simak informasi wisata Gunung Pinang di sini ya.
Berikut lokasi, jam buka, hingga harga tiketnya:
Terletak di Provinsi Banten, Gunung Pinak berjarak 95 km dari Jakarta. Bila ditempuh lewar Tol Jakarta Serang hanya butuh waktu 2,5 jam saja. Gunung Pinang dapat terlihat dari jalur Tol Serang, lho. Wisata ini juga dekat dengan beberapa tempat lain seperti Pantai Anyer dan Rawa Paninjauan.
Kondisi jalan menuju Gunung Pinang cukup menanjak dan beberapa spot jalannya masih ada yang rusak. Jadi berhati-hati, ya.
Rute yang dilalui dimulai dari Tol Serang- Panimbang, arahkan menuju timur laut di Ciasem menuju Jalan Raya Kaduagung-Cileles. Kemudian belok kiri ke Jalan Raya Kaduagung-Cileles. Lalu belok kiri ke Jalan Maulana Hasanudin. Belok kiri lagi ke Jalan Raya Pandeglang dan teruskan ke jalan Tol Serang Panimbang.
Kemudian, kamu ambil jalan keluar menuju Jalan Tol Merak Jakarta dan ambil jalan keluar menuju Serang Barat- Kramatwatu. Teruskan ke exit Tol Serang Bar, tiba di bundaran ambil jalan ke dua menuju Jalan Raya Cilegon Drangong, Serang, Banten.
Keluar dari bundaran, arahkan ke Jalan Raya Cilegon Drangong, Serang, Banten. Lalu belok kiri ke Jalan Gunung Pinang, setelah 1.8 km kamu akan melihat wisata Gunung Pinang ada di sebelah kiri.
Di balik keindahannya, Gunung Pinang menyimpan legenda yang cukup populer di kalangan masyarakat Banten sekitarnya.
Ceritanya mengenai seorang janda dan anaknya, Dampu Awang, yang tinggal di sebuah desa. Dampu Awang sangat menyukai kapal dan bercita-cita untuk memiliki kapal yang besar. Setiap hari ia selalu memperhatikan kapal yang berlabuh di dermaga dari tempat tinggalnya.
Suatu hari saat ia ke pantai dan mengagumi sebuah kapal, Dampu Awang mendapatkan tawaran kerja di kapal. Dampu Awang pun meminta izin pada ibundanya untuk pergi. Meski awalnya berat hati, ibunya pun akhirnya mengijinkan.
Setelah lama bekerja, Dampu Awang dijodohkan dengan putri saudagar kaya pemilik kapal tersebut. Suatu hari ketika Dampu Awang bertemu dengan ibunya, dia dengan sombong mengaku tak mengenalnya. Setelah kembali berlayar, kapal milik Dampu pun jatuh terbalik terkena angin dan ombak yang besar. Kapal Dampu Awang yang terbalik ini konon jadi Gunung Pinang.
Gunung Pinang memiliki ketinggian 300 mdpl sehingga track-nya cukup ringan. Tak heran bila banyak pesepeda maupun pendaki yang datang ke sini.
Jarak dari gerbang menuju puncaknya adalah 3 km. Wisata Gunung Pinang ini cukup strategis karena dekat dengan beberapa spot wisata di Banten.
Saat sampai ke puncak, kamu akan disuguhi pemandangan hutan hijau dan rawa yang terbentang di bawahnya. Udara sejuk seketika mengenai badanmu saat berada di puncak.
Selain menikmati pesona alamnya yang indah, ada banyak spot foto buatan dan wahana yang ditambahkan oleh pengelola agar lebih seru saat berwisata ke sini. Wahana yang ada seperti balon udara, rumah hobbit, jembatan bidadari, ayunan gp, sepeda terbang, taman langit dan jembatan cinta. Selain itu, terdapat arena permainan air soft gun dan downhill bike track.
Tak perlu khawatir saat berwisata ke Gunung Pinang, karena fasilitasnya sudah lengkap mulai dari warung, kamar mandi, mushola, hingga lahan parkir.
Sebelum memutuskan pergi ke Gunung Pinang, pastikan fisik dan kondisimu benar benar dalam keadaan fit. Karena meski tak tinggi, namun tracknya cukup menguras tenaga, lho. Bawa air minum dan snack yang cukup selama mendaki, ya. Jangan lupa bawa gadget agar bisa mengabadikan pemandangan indah di bawahnya. Untuk kendaraan, cek mesin, kondisi ban, dan rem. Karena jalur yang dilalui cukup menanjak dan kurang begitu halus.
Tak kalah indah dari Puncak Bogor, Wisata Gunung Pinang bisa jadi pilihanmu untuk menghabiskan malam tahun barumu. Jangan lupa masukkan tempat ini dalam wishlist liburanmu, ya!