TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dear Warga, Jangan Lakukan Tes Swab Mandiri yah. Bahaya!

Kamu bisa pendarahan kalo gak punya kompetensi

Ilustrasi swab test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Kota Tangerang, IDN Times - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Dini Anggraeni mengimbau masyarakat Kota Tangerang untuk tidak membeli dan lakukan tes swab antigen sendiri.

Sebab, pemerintah sudah mengeluarkan Keputusan Menteri Kesehatan 446/2021 yang mengatur bagaimana ketentuan dan prosedur tes rapid berbasis antigen yang tidak bisa dilakukan secara sendiri.

Baca Juga: BOR Rendah Tapi Warga Kesulitan Cari ICU COVID-19 di Kota Tangerang 

1. Ini soal kompetensi

Ilustrasi sampel uji PCR. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Dini pun menjelaskan bahaya yang bisa saja terjadi jika beli dan melakukan tes swab antigen sendiri. Diantaranya, kesalahan dalam pengambilan spesimen, sehingga memberikan hasil yang tidak akurat. Hal ini, juga menyangkut tidak mempunyai kompetensi terkait pemeriksaan tersebut.

“Hal ini juga bisa memiliki potensi penularan COVID-19. Karena, limbah dari pemeriksaan swab sendiri dibuang menjadi sampah rumah tangga, yang seharusnya ditangani sesuai mekanisme penanganan limbah infeksius,” kata Dini, Selasa (22/2/2022).

2. Ada potensi pendarahan kalau tanpa kompetensi

ilustrasi pendarahan otak (commons.wikimedia.org/MyUpchar)

Lanjutnya, swab antigen sendiri juga berpotensi terjadinya pendarahan pada saat melakukan swab yang bisa saja melukai pembuluh daeah di rongga hidung. Tak sedikit kemungkinan juga terjadinya patah atau tersedak hingga tertelan.

“Pada saat melakukan swab dan tidak memahami anatomi tubuh, bisa terjadi tangkai swab patah dan menyebabkan rasa sakit dan menimbuhlkan masalah kesehatan baru,” tegasnya.

Baca Juga: Cari Loker Via Medsos, Wanita di Tangerang Malah Diperkosa

Berita Terkini Lainnya