Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Cara Mengatasi Stres Selama Ujian, Tetap Tenang

ilustrasi belajar (pexels.com/Yan Krukau)
Intinya sih...
  • Persiapan yang baik adalah kunci utama untuk mengurangi stres selama ujian
  • Manajemen waktu yang baik sangat penting untuk mengurangi stres
  • Kesehatan fisik yang baik dapat berkontribusi pada pengurangan stres dan peningkatan kinerja akademis

Ujian bisa menjadi salah satu periode paling menegangkan dalam kehidupan akademis. Stres dan kecemasan sering kali muncul dalam benak seseorang karena tekanan untuk mendapatkan nilai yang baik dan mencapai tujuan akademis.

Namun, ada beberapa cara efektif untuk mengatasi stres selama ujian yang dapat membantumu tetap tenang, fokus, dan siap menghadapi tantangan. Berikut adalah lima cara mengatasi stres selama ujian.

1. Mempersiapkan diri dengan baik

ilustrasi persiapan ujian (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Persiapan yang baik adalah kunci utama untuk mengurangi stres selama ujian. Ketika kamu merasa siap, kepercayaan diri akan meningkat dan rasa cemas akan berkurang. Jangan menunda-nunda belajar. Mulailah persiapan ujian beberapa minggu sebelumnya agar kamu memiliki waktu yang cukup untuk memahami materi.

Buat jadwal belajar yang teratur dan ikuti rencana tersebut. Bagi materi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan pelajari secara bertahap. Temukan metode pembelajaran yang paling efektif untuk kamu, seperti membuat catatan, menggunakan flashcard, atau berdiskusi dengan teman.

2. Mengatur waktu dengan efektif

ilustrasi manajemen waktu belajar (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Manajemen waktu yang baik sangat penting untuk mengurangi stres. Dengan mengatur waktu dengan efektif, kamu dapat menghindari kebiasaan menunda-nunda dan memastikan semua materi telah dipelajari.

Tentukan prioritas tugas-tugasmu dan fokus pada materi yang paling penting atau yang paling sulit terlebih dahulu. Cobalah teknik Pomodoro, di mana kamu belajar selama 25 menit dan kemudian istirahat selama 5 menit. Ini dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan produktivitas.

3. Menjaga kesehatan fisik

ilustrasi beristirahat (pexels.com/Miriam Alonso)

Kesehatan fisik yang baik dapat berkontribusi pada pengurangan stres dan peningkatan kinerja akademis. Tubuh yang sehat akan membantu pikiran tetap jernih dan fokus.  Lakukan aktivitas fisik secara teratur, seperti berjalan kaki, berlari, atau berolahraga di gym. Olahraga dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati.

Makan makanan yang sehat dan seimbang, termasuk buah-buahan, sayuran, protein, dan biji-bijian. Hindari makanan cepat saji dan minuman berkafein berlebihan. Selain itu, pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup setiap malam. Tidur yang cukup sangat penting untuk pemulihan tubuh dan pikiran.

4. Menggunakan teknik relaksasi

ilustrasi teknik relaksasi (pexels.com/olia danilevich)

Teknik relaksasi dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi ketegangan fisik yang sering muncul selama periode ujian. Cobalah teknik pernapasan dalam, di mana kamu menarik napas dalam-dalam melalui hidung, menahan napas selama beberapa detik, dan kemudian menghembuskan napas perlahan melalui mulut. Lakukan ini beberapa kali untuk menenangkan diri.

Luangkan waktu beberapa menit setiap hari untuk meditasi. Meditasi dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan konsentrasi. Yoga adalah cara yang baik untuk merilekskan tubuh dan pikiran. Banyak pose yoga yang dirancang untuk mengurangi stres dan meningkatkan keseimbangan emosional.

5. Mencari dukungan sosial

ilustrasi dukungan teman (pexels.com/ William Fortunato)

Dukungan sosial dari teman, keluarga, atau profesional dapat sangat membantu dalam mengatasi stres. Berbicara dengan orang lain tentang perasaanmu dapat mengurangi beban emosional.

Jangan ragu untuk berbicara dengan teman-temanmu tentang kecemasan atau kekhawatiranmu. Mereka mungkin mengalami hal yang sama dan bisa memberikan dukungan. Jika kamu merasa sangat kewalahan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor atau psikolog kampus. Mereka dapat memberikan strategi koping dan dukungan emosional.

Mengatasi stres selama ujian adalah tentang persiapan, manajemen waktu, menjaga kesehatan fisik, menggunakan teknik relaksasi, dan mencari dukungan sosial. Dengan mengikuti lima langkah ini, kamu dapat mengurangi kecemasan, meningkatkan fokus, dan mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi ujian. Ingatlah bahwa ujian hanyalah bagian dari perjalanan akademismu, dan yang terpenting adalah kesehatan dan kesejahteraanmu. Tetap tenang, percaya diri, dan lakukan yang terbaik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us