Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

7 Jenis Ikan Hias Tangguh Tanpa Filter dan Aerator, Mudah Dirawat

ilustrasi ikan hias dalam akuarium (unsplash.com/J Cruikshank)
ilustrasi ikan hias dalam akuarium (unsplash.com/J Cruikshank)
Intinya sih...
  • Ikan hias tangguh yang cocok tanpa filter air dan aerator: Cupang, Guppy, Danio Slayer, Platy, Molly, Neon Tetra, dan Sapu-Sapu.
  • Cupang memiliki organ labirin untuk bernapas langsung dari udara. Guppy memiliki warna tubuh mencolok dan tenang. Danio Slayer memiliki tubuh ramping dengan garis-garis horizontal mencolok.
  • Platy mudah beradaptasi dengan kondisi air, Molly memiliki ketahanan tinggi terhadap perubahan kualitas air. Neon Tetra kecil dan cantik. Sapu-Sapu membersihkan akuarium dari alga dan sisa makanan secara alami.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Memelihara ikan hias di akuarium bisa menjadi hobi yang menyenangkan untuk mengisi waktu luang. Namun, tentunya gak semua orang memiliki waktu atau peralatan lengkap seperti filter air dan aerator untuk menjaga kualitas air tetap stabil.

Kabar baiknya, ada beberapa jenis ikan hias yang dikenal tangguh dan mampu bertahan hidup di lingkungan dengan kadar oksigen rendah tanpa perlu filter air dan aerator. Berikut beberapa rekomendasi ikan hias yang cocok kamu pelihara di rumah tanpa perlu filter air dan aerator. Simak, yuk!

1. Cupang

ilustrasi ikan cupang (pexels.com/Thang Cao)
ilustrasi ikan cupang (pexels.com/Thang Cao)

Kamu pasti gak asing lagi dengan ikan hias ini, bukan? Cupang (Betta splendens) adalah salah satu ikan hias paling populer yang mudah dirawat. Ikan hias ini punya organ labirin yang memungkinkan mereka bernapas langsung dari udara sehingga gak perlu bergantung pada kadar oksigen di dalam air.

Karena kemampuan tersebut, ikan cupang bisa hidup di akuarium kecil tanpa aerator atau filter air. Selain daya tahan yang tinggi, cupang juga punya warna yang beragam dan sirip yang elegan, lho! Kalau kamu pencinta ikan hias, pasti gak bakal bisa berpaling dari ikan hias  satu ini! 

2. Guppy

ilustrasi ikan guppy (unsplash.com/Diogo Cardoso)
ilustrasi ikan guppy (unsplash.com/Diogo Cardoso)

Guppy (Poecilia reticulata) adalah ikan hias kecil yang dikenal karena daya tahan dan kemudahan perawatannya. Ikan ini juga mampu hidup di lingkungan dengan kadar oksigen rendah tanpa memerlukan aerator atau filter air.

Selain itu, ikan guppy memiliki warna tubuh yang mencolok dan beragam, mulai dari merah, biru, hijau, hingga kombinasi warna yang unik. Karena sifatnya yang tenang dan ramah, guppy cocok dipelihara bersama ikan hias lainnya di dalam akuarium, lho!

3. Danio Slayer

ilustrasi ikan hias dalam aquarium (unsplash.com/Jerry Wang)
ilustrasi ikan hias dalam aquarium (unsplash.com/Jerry Wang)

Danio Slayer adalah ikan hias yang memiliki tubuh ramping dengan garis-garis horizontal mencolok. Ciri khas utamanya adalah sirip ekor yang panjang dan menjuntai, mirip seperti sirip ikan cupang. Kombinasi warna perak, biru, dan kuning membuatnya terlihat mencolok di dalam akuarium.

Karena memiliki sifat sosial, Danio Slayer lebih nyaman hidup dalam kelompok kecil (minimal 5 ekor) untuk menghindari stres. Namun, kaamu perlu menghindari memelihara ikan hias ini bersama ikan hias yang memiliki sirip panjang dan gerakan lambat, seperti cupang atau ikan koki karena mereka sangat aktif. 

4. Platy

ilustrasi ikan platy (unsplash.com/Nikhil Thomas)
ilustrasi ikan platy (unsplash.com/Nikhil Thomas)

Platy (Xiphophorus maculatus) termasuk ikan hias yang kuat dan mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi air. Ikan ini bisa bertahan hidup di lingkungan tanpa aerator dan filter air, asalkan air tetap bersih dan tidak tercemar.

Platy memiliki tubuh kecil dengan variasi warna yang beragam seperti oranye, merah, kuning, dan biru. Selain itu, ikan platy juga dikenal mudah berkembang biak, sehingga sering menjadi pilihan bagi penggemar ikan hias yang ingin memperbanyak koleksi ikan hias.

5. Molly

ilustrasi ikan molly (unsplash.com/Christina Gillette)
ilustrasi ikan molly (unsplash.com/Christina Gillette)

Molly (Poecilia sphenops) adalah ikan hias yang memiliki ketahanan tinggi terhadap perubahan kualitas air. Ikan ini juga dapat hidup di lingkungan dengan kadar oksigen rendah dan tidak memerlukan filter air atau aerator.

Molly tersedia dalam berbagai warna menarik seperti hitam, putih, dan emas, yang memberikan variasi keindahan di dalam akuarium. Selain itu, sama seperti ikan guppy, ikan molly memiliki sifat yang damai dan mudah berbaur dengan ikan hias lainnya sehingga  cocok disandingkan dengan ikan hias jenis lain.

6. Neon Tetra

ilustrasi ikan molly (unsplash.com/William F. Aicher)
ilustrasi ikan molly (unsplash.com/William F. Aicher)

Neon Tetra adalah ikan hias kecil yang terkenal dengan warna tubuhnya yang cerah dan mencolok. Tubuhnya memiliki garis biru metalik yang memanjang dari kepala hingga ekor, dengan tambahan garis merah terang di bagian bawah tubuh. Kombinasi warna ini membuat Neon Tetra terlihat bersinar, terutama saat terkena cahaya.

Ikan hias ini memiliki ukuran yang kecil, sekitar 3–4 cm sehingga menjadikannya cocok untuk akuarium komunitas. Selain cantik, Neon Tetra juga dikenal memiliki sifat yang damai dan mudah beradaptasi, sehingga cocok dipelihara bersama ikan kecil lainnya.

7. Ikan Sapu-sapu

ilustrasi ikan sapu-sapu (unsplash.com/Indula Chanaka)
ilustrasi ikan sapu-sapu (unsplash.com/Indula Chanaka)

Ikan Sapu-Sapu adalah ikan hias yang dikenal karena kemampuannya membersihkan akuarium dari alga dan sisa makanan. Tubuhnya memanjang dengan mulut berbentuk seperti penghisap, memungkinkan mereka menempel pada kaca atau dekorasi akuarium untuk memakan alga sehingga membantu menjaga kebersihan air secara alami.

Warna tubuhnya biasanya cokelat atau hitam dengan corak bercak, yang membuatnya terlihat menyatu dengan lingkungan. Perawatan ikan sapu-sapu cukup mudah karena mereka memiliki daya tahan tinggi dan bisa hidup di berbagai kondisi air. Karena sifatnya yang tenang dan tidak agresif, ikan sapu-sapu juga cocok dipelihara bersama ikan hias lainnya di dalam akuarium, lho!

Memelihara ikan hias tanpa filter air dan aerator memang bisa menjadi pilihan praktis, terutama bagi pemula yang memiliki keterbatasan peralatan. Dengan tetap menjaga kualitas air dan memberikan pakan yang cukup, kamu bisa memelihara ikan hias di rumah untuk menambah sentuhan alami di dalam ruangan! 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us