Irna Narulita Digandeng PDIP, PKS Ancam Cabut Dukungan
Sebelumnya PKS telah bulat dukung Irna
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandeglang, IDN Times - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Banten Sanuji Pentamarta akan mempertimbangkan kembali dukungan partai terhadap petahana Irna Narulita di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pandeglang 2020.
Dukungan PKS terancam dicabut lantaran istri mantan Bupati Pandeglang dua periode Dimyati Natamusumah tersebut didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Pandeglang rekom DPP kan sudah ke Bu Irna, (tapi) agak kita tahan karena terkait dengan dukungan PDIP," kata Sanuji usai menggelar dengan beberapa ulama di Kota Serang, Selasa (25/2).
Baca Juga: Diusung PDIP di Pilkada 2020, Bupati Irna Jadi Kader Partai Banteng
1. Sanuji: Padahal, PKS jadi partai pertama yang bulat mendukung Irna Narulita untuk maju lagi di Pilkada Pandeglang
Sebelumnya, PKS telah menyatakan sikap bulat mendukung Irna maju kembali di Pilkada Pandeglang. Hal tersebut dilontarkan langsung oleh Ketua Majelis Syuro Habib Dr. Salim Segaf, segenap pengurus DPP, DPW dan DPD saat agenda silaturahmi dengan Bupati Pandeglang Irna Narulita di Gedung Garuda Pendopo Pandeglang pada 13 Januari 2020.
Padahal, kata Sanuji, PKS menjadi partai yang pertama menyatakan dukungan ke petahana agar maju lagi di Pilkada Pandeglang 2020.
"Itu (Dukungan PDIP ke Irna) salah satu yang kita sampaikan ke ulama. Intinya, jangan koalisi. kita daerah religius daerah kaum muslimin, jangan ada calon yang kemudian tidak sejalan dengan ulama dan umat," katanya.
Baca Juga: Diusung PDIP di Pilkada 2020, Bupati Irna Jadi Kader Partai Banteng