TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penumpang di Bandara Soetta Naik 256 Persen di Tengah Pandemik

Jumlah penerbangan juga meningkap cukup signifikan

IDN Times/Dok. PT Angkasa Pura II

Tangerang, IDN Times - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) memastikan kenaikan angka pergerakan penumpang, jika dibandingkan dengan periode April-Juli 2020 saat awal pandemi COVID-19 melanda Indonesia.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II, M. Awaluddin mengatakan, kenaikan pergerakan penumpang tersebut terjadi karena meningkatnya kepercayaan penumpang untuk menggunakan transportasi udara meski di tengah pandemik.

"Ini merupakan bukti bahwa komitmen PT Angkasa Pura II untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat, memberi dampak baik untuk penerbangan," ujar Awaluddin, Jumat (16/10/2020). 

Baca Juga: Bangkrut, Maskapai Asal Thailand Kini Beralih Jual Gorengan

1. Peningkatan pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 256 persen

Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Maya Aulia Aprilianti)

Awaluddin menuturkan, penumpang di bandara Soetta naik sebanyak 256 persen bila dibandingkan dengan periode April-Juni 2020.

Berdasarkan data yang terkumpul, jumlah penumpang sepanjang bulan Juli sampai September 2020 di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 3,16 juta orang.

"Untuk pergerakan pesawat di Soekarno-Hatta naik 114 persen menjadi 40.596 penerbangan," jelasnya.

2. Komitmen terapkan Safe Travel Campaign

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Awaluddin mengungkapkan, peningkatan signifikan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat, juga menandakan kepercayaan masyarakat mulai pulih di tengah pandemik. 

"Bahkan, bandara Soekarno-Hatta mendapat Safe Travel Score tergolong tinggi. Yakni mencapai 4.09 berdasarkan evaluasi Safe Travel Barometer, karena penerapan protokol kesehatan yang ketat. Skor tersebut merupakan yang tertinggi di Indonesia dan peringkat ke-34 dari 200 bandara di dunia," tutur Awaluddin. 

Untuk kuartal III pada 2020, jumlah penumpang pesawat di 19 bandara tercatat 5,42 juta orang. Angka tersebut melonjak 247,43 persen dibandingkan dengan Kuartal II di 2020 sebanyak 1,56 juta orang. 

"Pergerakan pesawat juga naik 107,7 persen, dari 33.871 penerbangan menjadi 70.351 penerbangan," ungkapnya.

Baca Juga: Nekat Langgar Aturan Physical Distancing, Maskapai Bakal Didenda

Berita Terkini Lainnya