Di Hadapan Warga Banten, Prabowo: dari Dulu Saya Difitnah Terus
Lebak, IDN Times - Calon Presiden Prabowo Subianto mengaku masih kerap mendapat fitnah, saat kembali berstatus calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal tersebut diungkapkannya dalam orasi kampanye di hadapan kader partai pendukung dan simpatisan di aula rumah tokoh masyarakat Banten, Mulyadi Jayabaya, Warunggunung, Lebak, Minggu (3/12/2023).
"Dari dulu saya difitnah terus, saya heran juga kenapa aku difitnah terus. Dulu saya dituduh mau kudeta. Saya tentara, saya dituduh mau mengkudeta padahal saya tidak ada niat mengkudeta," kata Prabowo.
1. Prabowo yakin setia karena sebagai prajurit
Prabowo menegaskan kesetiaannya terhadap negara karena merupakan prajurit yang telah disumpah untuk mempertahankan NKRI. Selain itu, dia juga mengaku sudah mengambil sumpah untuk menjaga Pancasila dan UUD 1945.
"Seorang prajurit yang mengambil sumpah dan dia mengajarkan anak buahnya untuk setia kepada negara, bangsa, Pancasila dan UUD 1945, bagaimana kok dia mau melanggar?" kata Prabowo.
2. Prabowo mengaku rela berikan nyawa untuk rakyat
Prabowo juga mengklaim, semua jenderal di Indonesia juga taat dan setia kepada UUD 1945, Pancasila, bangsa, dan rakyat.
"Jangankan jabatan dan pangkatnya, memberi nyawanya pun, kami rela, untuk rakyat Indonesia," kata dia.
3. Anak Soemitro Djojohadikusumo, Prabowo aktif di dunia militer sejak 1974
Meski kini dikenal sebagai pengusaha dan politisi, Prabowo Subianto memiliki latar belakang dunia militer. Mengawali karier tahun 1974, Prabowo merupakan mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Kini, dia juga masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Dikutip dari laman resmi Kemhan, Letnan Jenderal (Letjen) TNI (Purn) Prabowo Subianto dilantik sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) oleh Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo pada tanggal 23 Oktober 2019 dalam Kabinet Indonesia Maju Masa Jabatan 2019-2024.
Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto adalah anak dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.
Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Kedua kakaknya perempuan bernama Biantiningsih Miderawati dan Maryani Ekowati, dan satu adik laki-laki, Hashim Djojohadikusumo.
