TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Karena Kesal, Pria di Tangerang Tembak Mati Anjing Milik Tetangga

Polisi telah meringkus pelaku

Ilustrasi penembakan (IDN Times/Sukma Shakti)

Kabupaten Tangerang, IDN Times - Kepolisian Polresta Tangerang menangkap pelaku penembakan anjing beedo milik seorang warga bernama Titus, Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (14/8).

Motif pelaku pria 38 tahun berinisial A itu membunuh anjing tersebut, lantaran kesal keluarganya terjatuh dari sepeda karena takut terhadap anjing beedo.

Pelaku diketahui membunuh anjing tersebut menggunakan senapan angin miliknya. Bahkan, usai membunuh anjing peliharaan itu, A juga diketahui menodongkan senapannya ke salah satu keluarga Titus.

Baca Juga: Terbakar Api Cemburu, Pria di Jakarta Timur Tembak Mantan Kekasihnya

1. Polisi mengungkap kasus ini berdasarkan unggahan di media sosial

(Ilustrasi) Pexels.com/@freestocks

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti unggahan akun @anstlucia di salah satu media sosial. Unggahan tersebut menandai akun Polresta Tangerang dan akun pribadi miliknya, bahkan sempat viral beberapa waktu lalu.

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kawasan Citra Raya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, polisi mendapati fakta bila anjing yang ditembak dengan senapan angin itu merupakan anjing peliharaan warga setempat bernama Titus.

"Sedangkan pemilik akun @anstlucia adalah adik ipar Titus bernama Anastasia Lucia, terduga pelaku berinisial A (38) yang tinggal tidak jauh dari kediaman pemilik anjing. Tim sudah mendatangi rumah terduga pelaku dan mengamankan senjata senapan angin yang diduga digunakan untuk menembak anjing," ujar Sabilul kepada IDN Times.

2. Empat peluru menembus anjing beedo

(Ilustrasi) Pixabay.com

Sabilul menjelaskan, anjing bernama Beedo itu mati setelah tertembus empat butir mimis atau peluru senapan angin. Peristiwa itu terjadi pada Senin (12/8) sore.

Selanjutnya, Titus mendapat informasi bahwa anjingnya ditembaki terduga pelaku, dan kemudian meminta adik iparnya memastikan kebenaran informasi itu.

"Saat dicek, kondisi anjing sudah mati dan ditutupi kertas dan dedaunan," kata dia.

3. Sempat terjadi cekcok antara pelaku dengan korban

IDN Times/Candra Irawan

Sabilul melanjutkan, adik ipar pemilik anjing kemudian mendatangi rumah terduga pelaku, namun terduga pelaku menodongkan senapan angin kepada adik ipar Titus. Sementara, Titus juga diketahui mendatangi kediaman terduga pelaku hingga terjadi adu mulut.

"Sempat ada cekcok antara pemilik anjing dan terduga pelaku, bahkan sempat ditengahi ketua RT setempat, namun tidak ada hasil," ungkap dia.

Baca Juga: Jadi Korban Penembakan di Papua, Ini Sederet Prestasi Briptu Hedar

Berita Terkini Lainnya