TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keluarga Warga Meninggal Usai Vaksin Dapat Bantuan Sosial dan Beasiswa

Dua anak Joko akan mendapat bantuan pendidikan

Dok. DPRD Kota Tangerang

Tangerang, IDN Times - Keluarga Joko Susanto (32) dipastikan mendapatkan bantuan sosial. Joko merupakan warga yang diduga meninggal usai mendapat vaksinasi COVID-19.

Tak hanya bantuan sosial untuk keluarga yang ditinggalkan, Pemerintah Kota Tangerang juga memberi bantuan pendidikan kepada dua anak Joko yang masih beli. 

Hal itu dipastikan ketika  Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Dinas Pendidikan (Dindik), Dinas Sosial, pihak Kelurahan Kunciran Jaya dan Kecamatan Pinang mengunjungi rumah Joko di Kelurahan Kunciran Jaya, Kecamatan Pinang RT 3 RW 3 pada Kamis (1/7/2021).

Baca Juga: Ini Hasil Investigasi Pria di Tangerang yang Meninggal Usai Vaksinasi

1. DPRD minta keluarga almarhum maafkan Pemkot Tangerang jika dinilai kurang peduli

Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo dalam kunjungan mengatakan, kedatangan mereka merupakan bagian dari silaturahmi serta bentuk bela sungkawa atas meninggalnya Joko.

"Kami menyampaikan permohonan maaf kalo memang diawal Pemda (Pemerintah Daerah) ini dinilai kurang peduli karena pada prinsipnya saya melihat sendiri Pemda sedang berjibaku melawan pandemik COVID-19 yang saat ini masih terus meningkat," kata Gatot.

Politisi PDI Perjuangan ini meminta keluarga untuk membuka pintu maaf bagi Pemkot Tangerang jika dinilai kurang peduli. Sebagai bentuk permohonan maaf ini, Gatot bersama jajaran Pemkot Tangerang bakal membantu kebutuhan sosial dan pendidikan bagi anak dan istri Joko, Putri Rahmawati.

"Saya datang dengan lengkap, alhamdulilah ada solusi yang kita bawa ada program bantuan di Dinsos, Dindik dan untuk pendataan kami ada Kelurahan dan kecamatan. Mudah-mudahan ini bisa meringankan keluarga yang ditinggal kan. Bisa bermanfaat," kata Gatot.

2. Anak almarhum Joko akan dapat program beasiswa

Ilustrasi beasiswa. collegiateparent.com

Kepala Dindik Kota Tangerang, Jamaludin mengatakan bantuan di bidang pendidikan berupa jaminan pendidikan dari SD hingga SMP.

Kata dia, Dindik Kota Tangerang memiliki program Tangerang cerdas. Selain fasilitas pendidikan pada jenjang tersebut, program Tangerang cerdas juga memfasilitasi anak SD dengan biaya operasional sebesar Rp80 ribu per bulan dan SMP Rp100 ribu per bulan.

"Jadi nanti akan kami kawal untuk mendapatkan Tangerang cerdas. Jadi tiap bulannya kami akan bantu terkait dengan hal yang lain akan saya bantu melalui sekolah. Makannya nanti sekolahnya dimana nanti saya akan temui kepala sekolahnya," jelas Jamaludin.

Baca Juga: Warga Meninggal Usai Vaksinasi, Begini Penjelasan IDI Kota Tangerang 

Berita Terkini Lainnya