TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral! Warga Tangkap Kuli Bangunan Pemerkosa Bocah di Tangsel

Kejadian penangkapan berlangsung pada 28 Februari lalu

Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Tangerang Selatan, IDN Times - Aksi warga RT02 RW 03, Jalan Masjid Gang Mandor, Kelurahan Jombang, Tangerang Selatan, saat akan mengamankan terduga pelaku pemerkosaam viral di media sosial.

Dalam video yang beredar luas memperlihatkan aksi warga mengerubungi lokasi terduga pelaku bekerja, di proyek perumahan kawasan Jombang, Ciputat. 

Baca Juga: Harga Daging Melambung Tinggi, Pedagang di Tangsel Mogok Jualan

1. Aksi warga mencari pelaku pemerkosaan itu terjadi pada Senin (28/2/2022)

Ilustrasi pemerkosaan/Sukma Shakti/IDN Times

Ahmad Yani, 55, Ketua RT setempat yang juga paman korban, menerangkan bahwa kedatangan warga seperti video viral itu terjadi Senin (28/2/2022). 

"Saya tahu dapat laporan dari orangtuanya kejadian itu hari Jumat. Dikasih tahu atau laporan ke saya hari Senin 28 Februari. Jadi ketangkapnya hari Senin, karena menunggu korban siuman," terang Ahmad Yani, ketua RT Jalan Masjid Gang Mandor, Ciputat, Rabu (2/3/2022). 

2. Korban pingsan dan seperti keracunan

unsplash.com/Oscar Keys

Menurut Ahmad Yani, berdasarkan cerita orangtua A, terduga pelaku diduga memerkosa A pada Jumat (25/2/2022). Korban A kemudian kembali ke rumahnya. Sesampainya A di rumah, orangtua sempat curiga.

"Kata orangtuanya, pertama keluar busa dari mulutnya. Ibunya bersihkan badannya, tapi baju kotor semua ibunya curiga, akhirnya diperiksa, dibawa rumah sakit, diobatin. Setelah agak sadar ditanya kenapa-kenapa akhirnya laporan ke saya mengaku dia digituin (perkosa) sama orang," jelas dia. 

Dia menerangkan, korban berinisial A, sempat dalam kondisi seperti tak sadarkan diri. Setelah siuman, A mengaku diberi minuman yang diduga dicampur obat. 

"Dikasih minuman, entah dicampur obat jadi mulutnya sempat berbusa. Pelaku itu pekerja bangunan, biasanya anak-anak maen di lokasi," katanya. 

3. Warga lapor P2TP2A

Ilustrasi pemerkosaan (IDN Times/Mardya Shakti)

Selanjutnya, Ahmad Yani memanggil pihak P2TP2A dan meminta sang anak menunjukkan pelaku kuli bangunan yang telah berbuat asusila tersebut. 

"Saya panggil Satgas perlindungan. Sama dia (korban) ke tempat lokasi, bareng tokoh masyarakat supaya enggak terjadi apa-apa. Sekarang lagi ikut sama orangtuanya diperiksa di Polres. Pelaku pekerja bangunan," jelasnya.

Baca Juga: Harga Daging Melambung Tinggi, Pedagang di Tangsel Mogok Jualan

Berita Terkini Lainnya