Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Gubernur Banten Cabut Surat Pencopotan Al Muktabar sebagai Sekda

Gubernur Banten Wahidin Halim dalam Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-21 Provinsi Banten di Gedung DPRD Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Senin (4/10/2021). (Dok. Pemprov Banten)

Serang, IDN Times - Gubernur Banten Wahidin Halim menarik kembali surat usulan pencopotan Al Muktabar sebagai sekretaris daerah (Sekda) Provinsi Banten ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Keputusan ini diambil usai dia digugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Serang oleh Al Muktabar. Diketahui sebelumnya, Al Muktabar dibebastugaskan sementara dari jabatannya oleh Gubernur Banten Wahidin Halim sejak bulan November 2021.

"Menyikapi dengan apa yang disampaikan saudara Al Muktabar maka hari ini saya akan siapkan surat menarik usulan pemberhentian sekda Provinsi Banten," tutur Wahidin dalam pers rilis yang diterima, Senin (21/2/2022).

1. Wahidin mengaku, dia dan Al Muktabar sudah bertemu

IDN Times/Khaerul Anwar

Wahidin menyampaikan bahwa Al Muktabar telah menemui dirinya. Dalam pertemuan tersebut, Lanjutnya, Al Muktabar telah menyampaikan permohonan maaf dan meminta diterima kembali menjadi Sekda Provinsi Banten.

"Dan dia berjanji akan memindahkan status kepegawaiannya ke Provinsi Banten dan bekerja dengan penuh tanggung jawab," katanya.

2. Wahidin minta isu perselisihannya dengan Al Muktabar jangan dibesar-besarkan

IDN Times/khaerul anwar

Oleh karenanya, Wahidin meminta polemik pemberhentian Al Muktabar sebagai Sekda Banten karena adanya isu perselisihan dengannya, tidak dibesar-besarkan. Dengan demikian, tidak ada kegaduhan di masyarakat.

"Dan masyarakat Banten agar tetap tenang dan jangan dijadikan ini menjadi komoditas politik," katanya.

3. Al Muktabar ngaku tidak pernah mengundurkan diri

IDN Times /Khaerul Anwar

Diketahui sebelumnya, Al Muktabar mengatakan pada tanggal 22 Agustus 2021 lalu dirinya mengajukan surat permohonan pindah ke Kementrian Dalam Negeri. Namun, surat tersebut disalahartikan bahwa dia mengundurkan diri dari jabatannya.

"Saya tidak pernah mengundurkan diri sebagai Sekda Provinsi Banten, karena saya menjunjung tinggi SK bapak Presiden yang sampai saat ini saya masih berstatus sebagai sekda definitif," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Khaerul Anwar
Ita Lismawati F Malau
Khaerul Anwar
EditorKhaerul Anwar
Follow Us