Jenazah PMI Asal Tangerang Diserahkan ke Keluarga

Sebelumnya, Jumhanah (42) meninggal di Arab Saudi

Ilustrasi korban meninggal. IDN Times/ istimewa

Tangerang, IDN Times - Pemerintah sudah memulangkan jenazah seorang pekerja migran asal Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang atas nama Jumhanah (42). Dia meninggal di Arab Saudi karena sakit.

Pelaksana Tugas Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten Darma Saputra mengungkap, jenazah Jumhanah juga sudah diserahkan kepada keluarganya.

1. Sebelumnya, jenazah dipulangkan melalui Bandara Soetta

Ilustrasi Bandara Soetta (IDN Times/Lia Hutasoit)

Darma Saputra mengungkap, Jumhanah meninggal di Arab Saudi karena sakit. "Masalah pada usus buntu," kata dia, seperti dikutip dari Antara, Selasa (7/2/2023).

Jenazah Jumhanah dipulangkan melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu (5/2/2023) pukul 17.30 WIB. Setelah itu, petugas mengantar dan menyerahkan ke pihak keluarga di Kecamatan Gunung Kaler sekitar pukul 21.00 WIB.

2. Saat berangkat ke Arab Saudi, Jumhanah tidak melalui jalur resmi

Darma Saputra, Pelaksana Tugas Kepala BP3MI Banten (Antaranews/Azmi Samsul Maarif)

Menurut dia, Jumhanah bekerja sebagai asisten rumah tangga di Arab Saudi tanpa melalui prosedur resmi sehingga tidak tercatat sebagai pekerja migran Indonesia di negara tersebut.

Dia menekankan pentingnya pekerja migran menjalani prosedur resmi untuk bekerja di luar negeri. "Ketika kita bekerja secara prosedural atau resmi kita dipastikan kesehatannya dan asuransinya," kata Darma.

3. Pemerintah juga tengah memproses pemulangan pekerja migran lainnya

Ilustrasi gambar jenazah (dok IDN Times)

Darma juga mengungkap bahwa BP3MI Banten juga sedang mengurus pemulangan jenazah satu pekerja migran lain, atas nama Ene Ensih dari Kecamatan Mekar Baru, Kabupaten Tangerang.

"Saat ini masih menunggu proses pemeriksaan," kata dia. Belum ada data mengenai penyebab kematian Ene Ensih.

Baca Artikel Selengkapnya