Serang, IDN Times - Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten menemukan bahan peledak saat menyisir lokasi rumah yang meledak di Kampung Cisaat, Desa Tangkil Sari, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang. Dalam insiden ledakan itu, satu otang meninggal dunia.

"Kami menemukan beberapa bahan diduga bahan peledak," kata Kanit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Banten AKP Edison usai ikut operasi penyisiran lokasi, Senin (10/1/2022).

1. Di lokasi, ada tiga jenis bahan peledak

Dok. Humas Polda Banten

Petugas Jibom mengamankan tiga jenis yang diduga bahan di puing reruntuhan material rumah yang sudah rata dengan tanah. Sterilisasi dilakukan agar tim Inafis aman dan tidak terjadi ledakan kembali saat pengumpulan bukti-bukti di lapangan.

"Untuk sementara ini, TKP sudah steril dari benda yang bisa meledak. Sudah aman, sudah boleh digunakan Inafis," katanya.

Baca Juga: Sebuah Rumah di Pandeglang Meledak, Satu Orang Tewas 

2. Hasil autopsi korban meninggal

Dok. Humas Polda Banten

Terpisah, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga menyampaikan, berdasarkan hasil autopsi korban meninggal tidak terdapat butiran gotri maupun paku pada tubuh korban dan pola luka pada tubuh konsisten dengan ciri-ciri luka pada kasus ledakan.

"Hasil swab residu dan DNA menunggu hasil laboratorium," katanya.

3. Ledakan terdengar hingga radius 10 km

Dok. Humas Polda Banten

Diketahui, akibat peristiwa ledakan tersebut, rumah hancur dan satu penghuni atas nama Ulung (38) tewas. Sementara sang istri Lina (36) mengalami luka berat. Dentuman suara ledakan terdengar hingga radius 10 kilometer.

Baca Juga: Modus Ilmu Kanuragan, Guru Pencak Silat di Pandeglang Perkosa 2 Murid