Penumpang Bandara Soetta Kini Bisa Nikmati Layanan 5G
ilustrasi Bandara Soekarno Hatta (Dok. Angkasa Pura II)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang, IDN Times - Penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) kini bisa menikmati layanan 5G setelah PT Angkasa Pura II mengembangkan Bandara utama di Indonesia tersebut sebagai Digital Aeroplex. Apa itu?
Digital Aeroplex, maksudnya, kawasan bandara dibangun dengan ekosistem digital melalui penerapan teknologi modern guna meningkatkan pelayanan dan operasional.
"Pada tahap awal kolaborasi berbasis teknologi 5G yang akan dikembangkan antara lain layanan 5G Fixed Wireless Access, 5G Experience Corner dan 5G Solution dari unit bisnis Telkomsel Enterprise untuk mendukung operasional PT Angkasa Pura II," ujar President Director PT Angkasa Pura II, M Awaluddin.
Baca Juga: Pakai Jet Pribadi, Para Crazy Rich Terbang 523 Kali Lewat Soetta
1. Pengelola kembangkan "connected content" untuk pelayanan
Ilustrasi bandara. (Dok. Angkasa Pura II)Awaluddin menuturkan, smart infrastructure juga sangat mendukung terwujudnya "Connected Content" di Bandara Soekarno-Hatta. Hal tersebut diperkuat dengan adanya aplikasi Indonesia Airport (INAirport).
"Untuk memberikan berbagai informasi mengenai layanan terkait kebandarudaraan dan pendukungnya kepada para travelers," tuturnya.
2. Dilengkapi berbagai teknologi modern
Ilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) (Dok. Angkasa Pura II)Bandara Soekarno-Hatta, kata Awaluddin, saat ini telah menjadi suatu kawasan mandiri sebagai pusat perekonomian yang dilengkapi berbagai teknologi terkini.
"Seperti penggunaan kendaraan listrik, moda transportasi berbasis listrik, yakni Skytrain, hingga robot pembersih lantai,” Awaluddin.
Awaluddin mengatakan, penerapan Digital Aeroplex di Bandara Soekarno-Hatta dilakukan lewat kolaborasi dengan berbagai pihak khususnya para pemimpin pasar di sektor teknologi dan komunikasi.
"Hal tersebut dilakukan dengan menerapkan tiga aspek penting yaitu smart infrastructure, connected content, dan digital society," jelasnya.
3. Pengembangan potensi sumber daya manusia jadi perlu juga
Ilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) (Dok. Angkasa Pura II)Tak hanya mengembangkan teknologi, Awaluddin menegaskan, pihaknya juga mendorong sumber daya manusia agar sejalan dengan perkembangan teknologi terkini. Dengan demikian, imbuhnya, hal itu mendorong juga talenta-talenta yang ada di Bandara Soekarno-Hatta untuk selalu terdepan dan tercepat mengadopsi teknologi terkini.
"Karena itu, AP II menjalankan Human Capital Transformation untuk membentuk SDM yang digital savvy dan tech savvy," ujar Awaluddin.
Baca Juga: Layanan Antigen dan PCR di Bandara Soekarno-Hatta Tetap Buka
