Cerita Pemudik Bermotor dari Tangerang, ke Kuningan Tanpa Hambatan
Ilustrasi mudik (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj)
Tangerang, IDN Times - Pukul 22.00 Yayan (30) bersama tiga rekannya mulai menyusuri jalanan Kota Tangerang yang saat itu tengah diguyur hujan deras dari sore hari. Yayan sadar keberangkatannya pada Minggu (9/5/2021) malam itu, berisiko tak bisa sampai kampung halaman karena ada larangan mudik.
Pemerintah menerjunkan petugas-petugas untuk menghalau pemudik di masa-masa larangan mudik lebaran saat ini.
Meski harus melewati beberapa penyekatan yang dilakukan petugas di beberapa titik sepanjang jalur mudik ke kampung halamannya di Kuningan, Jawa Barat. Perjalanan Yayan dan tiga rekannya menggunakan sepeda motor berlangsung lancar tanpa hambatan.
Baca Juga: Potret Sepinya Pelabuhan Merak Saat Larangan Mudik
1. Tujuh titik penyekatan dilalui sepanjang jalur ke Kuningan
Pemerintah larang mudik, petugas berjaga di salah satu wilayah Banten untuk mengawasi pemudik. ANTARA FOTO/FauzanSetidaknya Yayan melewati tujuh titik penyekatan selama perjalanan. Namun yang paling berat adalah titik penyekatan di perbatasan Bekasi dan Karawang. Untuk melewati penyekatan tersebut, Yayan beserta tiga rekannya dibantu warga setempat dalam mencari jalan alternatif melalui perkampungan warga.
Tak hanya itu, warga pun, menurut Yayan, ikut membantu para pemudik dalam memberi informasi soal keberadaan petugas keamanan atau petugas yang melakukan penyekatan.
2. Tak ada jalur alternatif hindari penyekatan, semua berjalan tanpa hambatan
Petugas Kepolisian menghalau pemudik motor yang melawan arah untuk menghindari posko penyekatan mudik di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021). (ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah) Selama perjalanan, hanya di sekitar pos penyekatan di Karawang dan Bekasi itulah, Yayan menggunakan jalur alternatif. Selebihnya dia melanjutkan perjalanan tanpa hambatan, melalui jalur biasa. Setiap tahun, dia menggunakan jalur yang biasa digunakan pemudik, yakni jalur Pantura.
"Normal semua yah, cuma beberapa titik perbatasan ada penyekatan tapi tetap dipersilakan lewat saja," kata Yayan kepada IDN Times, Senin (10/5/2021).
3. Beberapa titik membutuhkan surat bebas COVID-19
Ilustrasi swab test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja) Jelang sampai daerah tujuan-- yakni Kuningan-- Yayan menemui titik penyekatan yang mengharuskannya memiliki surat bebas COVID-19 atau surat hasil swab test. "Untungnya sudah ada, karena sudah dikasih tau warga sebelumnya diperjalanan saya sempatkan cari layanan swab test dulu," kata Yayan.
Pukul 12.00 siang tadi Yayan sudah sampai dan berkumpul bersama keluarganya. "Semua lancar tanpa hambatan sebenarnya, cuma berita saja heboh penyekatan di lapangannya beda," kata dia.
Baca Juga: Wali Kota Arief Larang Gubernur Wahidin Mudik ke Tangerang
