Pemkot Tangerang Musnahkan 3.140 Botol Miras
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang memusnahkan 3.140 botol minuman keras (miras) dari berbagai macam jenis, Kamis (25/2/2021) di halaman kantor Wali Kota Tangerang. Hal ini dilakukan Pemkot Tangerang dalam menegakan Perda No. 7 Tahun 2005 Tentang Pelanggaran Peredaran dan Penjualan Minuman Beralkohol.
Barang bukti miras tersebut adalah hasil dari operasi terpadu yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dengan Polres Metro Tangerang Kota dan juga dukungan dari Kodim 0506 Tangerang selama periode Maret hingga Desember 2020 yang didapat dari kios dan warung berlokasi di wilayah Kota Tangerang.
Baca Juga: Pemkot Tangerang Swab Test 200 dari 15.876 Korban Banjir
1. Arief: miras di Kota Tangerang adalah hal ilegal
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, dengan kegiatan pemusnahan miras ini, masyarakat bisa semakin disiplin dalam melaksanakan peraturan daerah yang ada di Kota Tangerang.
Arief menjelaskan peredaran miras di Kota Tangerang adalah hal yang ilegal, oleh karena itu perlu adanya sinergitas pemerintah daerah dengan penegak hukum dan juga masyarakat untuk mewujudkan kota yang aman dan nyaman.
2. Satpol PP klaim peredaran miras di Kota Tangerang berkurang
Sementara, Kepala Satpol PP Agus Hendra menambahkan bahwa jumlah pelanggar Perda No. 7 Tahun 2005 di Kota Tangerang menurun dari tahun sebelumnya.
"Tahun 2020 ada penurunan pelanggar yang signifikan, tahun sebelumnya sebanyak 8.268 botol kali ini menjadi 3.140 botol, hal ini disebabkan adanya sanksi yang tegas dan vonis hakim yang cukup besar sehingga menimbulkan efek jera," kata Agus.
3. Pemusnahan dilakukan dengan cara dilindas alat berat
Pemusnahan sendiri dilakukan dengan cara melindas ribuan botol miras menggunakan alat berat.
"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Tangerang untuk menjauhkan miras dan mari lakukan kegiatan positif yang lebih bermanfaat untuk kemajuan dan kesejahteraan Kota Tangerang," kata Arief dalam keterangan tertulis.
Baca Juga: Arief: Faskes COVID-19 Kota Tangerang Terbanyak di Tangerang Raya