Kabupaten Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Tangerang bakal memperketat pengawasan kehidupan sosial aparatur sipil negara (ASN) di lingkungannya setelah ditangkapnya TO oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 lantaran terlibat terorisme.
"Kami akan memperketat pengawasan kehidupan sosial pada ASN di Kabupaten Tangerang," kata Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Kamis (17/3/2022).
Zaki pun menyebutkan, peristiwa tersebut bakal menjadi bahan evaluasi pihaknya agar kejadian serupa tidak terulang.
"Ini juga jadi bahan evaluasi kami ke depan," jelasnya .
Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Maesyal Rasyid menambahkan, sebagai langkah antusipasi adanya hal yang serupa, pihak pemerintah akan meningkatkan pembinaan pada para pegawainya, terutama dalam masalah terorisme.
Maesyal mengungkap, Pemkab Tangerang selalu menggelar pembinaan bagi ASN. "Apalagi kalau diklat, mulai dari soal kepegawaian, hingga masalah narkoba dan terorisme. Namun, adanya hal ini, tentu akan lebih ditingkatkan, mengantisipasi terjadi hal yang serupa," ujarnya.
Kaitan dengan status PNS pada TO, Maesyal mengaku masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian untuk menentukan sanksinya.
"Sampai sekarang kita masih tunggu hasil pemeriksaan kepolisian, kalai sudah ada, nanti kan kita rumuskan langkah selanjutnya soal status PNS pada yang bersangkutan," ungkapnya.