Ada 11.255 Kasus TBC di Kabupaten Tangerang Sepanjang Tahun 2025
- Intan menargetkan Kabupaten Tangerang bebas TBC pada 2030, dengan capaian terapi pencegahan TBC yang menunjukkan tren positif.
- Intan meminta masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan dan berharap adanya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang bebas TBC.
- Masyarakat Kabupaten Tangerang diminta rutin skrining diri sendiri sebagai bentuk pencegahan dari kasus TBC, terutama dengan adanya program cek kesehatan gratis saat ini.
- Intan menargetkan Kabupaten Tangerang bebas TBC pada 2030, dengan capaian terapi pencegahan TBC yang menunjukkan tren positif.
- Intan meminta masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan dan berharap adanya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang bebas TBC.
- Masyarakat Kabupaten Tangerang diminta rutin skrining diri sendiri sebagai bentuk pencegahan dari kasus TBC, terutama dengan adanya program cek kesehatan gratis saat ini.
Tangerang, IDN Times - Sebanyak 11.255 kasus tuberkulosis (TBC) terjadi di Kabupaten Tangerang sepanjang tahun 2025. Jumlah tersebut masih di bawah angka estimasi tahun 2025, yakni 11.881 kasus.
Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah mengungkapkan, pihaknya terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya penyakit pada paru-paru itu, melalui edukasi cara pencegahan penularannya.
"TBC bukan hanya urusan tenaga kesehatan, tetapi tanggung jawab kita semua. Mari bersama-sama temukan, obati, dan pastikan sampai sembuh,” ujar Intan, Senin (10/11/2025).
1. Intan menargetkan Kabupaten Tangerang bebas TBC pada 2030
Intan mengungkapkan, meski angka kasus TBC masih marak, namun capaian terapi pencegahan TBC (TPT) juga menunjukkan tren positif dengan 8.939 kasus atau 67 persen dari estimasi 13.313. Angka tersebut menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam meningkatkan layanan dan penemuan kasus secara aktif di masyarakat.
"Dengan semangat gotong royong dan kesadaran bersama, kami optimis Kabupaten Tangerang dapat mencapai target bebas TBC sebelum tahun 2030,” tuturnya.
2. Intan meminta masyarakat untuk menjaga kesehatan lingkungan
Intan juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan Kabupaten Tangerang bebas TBC. Ia mengapresiasi kerja keras seluruh tenaga kesehatan dan dukungan masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan dan keluarga.
"Kami berharap masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan diri dan lingkungannya," jelasnya.
3. Masyarakat Kabupaten Tangerang diminta rutin skrining diri sendiri
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi mengungkapkan, salah satu bentuk pencegahan dari kasus TBC yakni skrining kesehatan. Untuk itu, Hendra mengimbau masyarakat untuk rutin skrining, terutama dengan adanya program cek kesehatan gratis (CKG) saat ini.
"Skrining dan pemeriksaan kesehatan bisa dilakukan Puskesmas terdekat. Deteksi dini menjadi kunci untuk mencegah penyakit menular seperti TBC,” kata dia.
