TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Diperiksa KPK terkait Suap Rektor Unila, Ini Kata Rektor Untirta

Rektor Fatah Sulaiman diperiksa sebagai saksi

Kampus Untirta (https://untirta.ac.id)

Serang, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Fatah Sulaiman terkait kasus suap Rektor Universitas Lampung (Unila) Karomani. Fatah diperiksa sebagai saksi.

Penyidik KPK memeriksa Fatah di Mapolresta Bandar Lampung sekitar lima jam sejak pukul 10:00 WIB hingga pukul 03.00 WIB, Jumat (30/9/2022).

Baca Juga: Rektor Unila Karomani Kena OTT KPK, Unila: Tunggu Kabar Resmi

1. Diperiksa terkait kebijakan umum seleksi penerimaan mahasiswa

Presiden Jokowi di kampus baru Untirta (/untirta.ac.id)

Saat dikonfirmasi, Rektor Untirta Fatah Sulaeman mengungkap, ia diperiksa sebagai Ketua Forum Rektor Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (BKS PTN Barat). Ia dimintai terkait kebijakan seleksi penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi.

"(Saya) Dianggap yang tahu terkait kebijakan umum penyelenggaraan seleksi masuk perguruan tinggi wilayah Barat 2022. Intinya itu," kata Fatah saat dikonfirmasi melalui pesan singkat.

2. Fatah mengaku kenal dekat dengan Karomani

Petugas KPK membawa Rektor Universitas Lampung (Unila) Karomani selaku tersangka untuk dihadirkan dalam konferensi pers hasil kegiatan tangkap tangan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Minggu (21/8/2022). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Kendati demikian, Fatah mengaku tidak tahu detail perkara yang tengah menjerat Rektor Unila tersebut. Namun, secara pribadi dia mengaku dekat dengan Karomani sebagai teman diskusi.

"Prof Karomani sebagai tokoh Banten yang saya kenal, ya orang Banten yang berkarier di Lampung, yang lain saya nggak kenal," katanya.

Baca Juga: Korupsi Karomani, KPK Panggil Rektor Untirta dan 6 Pejabat Unila

Berita Terkini Lainnya