TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Pemkab Tangerang Kumpulkan Data Lansia untuk Vaksinasi

Salah satunya dengan menggunakan aplikasi

Gunung Merapi siaga, 133 lansia mulai diungsikan pada Sabtu (7/11/2020). IDN Times/Tunggul Damarjati

Tangerang, IDN Times - Bupati Tangerang akan menggunakan dua mekanisme dalam pendataan vaksinasi orang lanjut usia atau lansia yang mendapat prioritas jatah sebesar 160.000 dosis.

Hal tersebut disampaikan dalam acara Dialog Produktif Kabar Kamis bertema "Vaksinasi: Semua Harus Kontribusi" yang diselenggarakan oleh Tim Penanganan COVID-19 Dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCP-PEN), Kamis (18/3/2021).

Baca Juga: Vaksinasi Di Kabupaten Tangerang Baru Capai 16 Persen dari Target

1. Layanan yang disiapkan salah satunya melalui aplikasi

Ilustrasi aplikasi-aplikasi mobile. (Pixabay.com/JESHOOTS-com)

Pertama, sistem yang dibuat berbasis aplikasi. Caranya, warga secara mandiri mendaftarkan dirinya melalui aplikasi tersebut dengan memasukkan data-data pribadi seperti NIK KTP dan NIK KK yang bertujuan untuk memverifikasi data itu sendiri.

"Untuk lansia ini memang sedang mencoba membuka layanan pendaftaran melalui aplikasi terlebih dahulu, aplikasi ini kita prioritaskan (dahulu) untuk warga lansia yang memang berada di kecamatan-kecamatan yang memiliki tingkat kerawanan-kecamatan tinggi," kata Zaki.

2. Mekanisme kedua menggunakan Satgas COVID-19 RT RW

Ilustrasi Penyuntikan Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Mekanisme kedua menggunakan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 tingkat RT RW dalam mengumpulkan dan memverifikasi data.

"Setelah itu, nanti berikutnya, akan menggunakan gugus tugas atau satgas RT RW yang akan menjadi pendata untuk kita bawa ke fasilitas kesehatan Puskesmas, RSUD dan RS umum swasta. Nanti RT RW yang akan kirim surat undangan ke lansia-lansia tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: Soal Kenakalan Anak di Jalan, DPRD: Pemkot Tangerang Harus Tegas 

Berita Terkini Lainnya