TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jadi Kepala Sekolah Paling Tajir di Indonesia, Ini Cerita Nurhali 

Kepala SMK Negeri 5 Tangerang Jadi 10 besar pejabat terkaya 

Nurhali, Kepala SMK Negeri 5 Tangerang (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Kota Tangerang, IDN Times - Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Kota Tangerang bernama Nurhali menjadi salah satu daftar 10 besar pejabat negara terkaya berdasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Nurhali kini bahkan disebut kepala sekolah (kepsek) terkaya di Indonesia. 

Nurhali mengatakan, bahwa benar memang harta kekayaan itu benar ia laporkan. "Jadi begini sebagai penyelenggara negara, kita wajib melaporkan harta benda kekayaan. Kemudian tiap tahun kita melaporkan," kata dia ditemui di kantornya, Senin (13/9/2021).

Baca Juga: Kepsek di Tangerang Punya Harta Rp1,6 Triliun, Begini Kata Pemprov  

1. Masuk daftar terkaya, Nurhali: saya ikuti aturan KPK

Lima Pimpinan KPK (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Nurhali mengatakan dia hanya mengikuti apa yang diarahkan KPK yakni, melaporkan aset-asetnya. "Berdasarkan apa yang ada dan apa yang kita miliki," kata dia.

Harta itu, lanjut Nurhali, ada yang bergerak dan diam. Akan tetapi, harta yang dilaporkan bukan hanya penyelenggaran negara atau pejabat seorang saja. "Artinya ada harta suami dan istri," ungkapnya.

2. Sebagian besar aset itu milik istrinya

Gedung SMK Negeri 5 Tangerang (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Nurhali mengatakan, aset yang nilainya triliunan dalam laporannya merupakan aset berbentuk tanah. Tanah tersebut sebetulnya milik istri Nurhali. "Itu tanah bagian istri saya bukan punya saya, kan itu harus dilaporkan," kata dia.

Istrinya memiliki tanah itu dari warisan orangtuanya. Lokasi lahan tersebut berada di Jakarta. "Istri dari orang tuanya dari tahun 70'an (punya tanah itu), oran tuanya dulu pedagang (sudah) meninggal dua-duanya," kata Nurhali.

3. Begini perasaan Nurhali setelah masuk daftar pejabat terkaya

Menteri Keuangan, Sri Mulyani. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Pria empat orang anak ini mengaku, dia hanya sedikit memiliki harta jika dibanding harta istrinya. "Ada gak sebanyak itu," kata dia

Kini setelah ramai masuk pemberitaan, Nurhali tak merasa bangga atau pongah, karena sedari awal dia hanya berusaha mengikuti aturan yang diselenggarakan KPK, tanpa tahu hasil laporannya akan dibuka ke publik.

"Saya tidak merasa, saya begini aja. Itu kan catatan di atas kertas, saya engga tahu itu dirangking sama KPK," kata Nurhali

Nurhali menjelaskan, dirinya menjabat Kepala SMK Negeri sudah 10 tahun dan akan mengakhiri masa baktinya pada April 2023 mendatang.

Baca Juga: 7 Korban Kebakaran Lapas Tangerang Dirawat di RSU Tangerang

Berita Terkini Lainnya