Warga Maja Pilih Ibadah Natal di Jakarta Ketimbang ke Rangkasbitung
Hal itu menanggapi pernyataan Bupati Lebak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lebak, IDN Times - Umat Kristiani di Kecamatan Maja, Lebak, Banten mengaku tak tertarik jika harus beribadah Natal di wilayah Rangkasbitung. Warga pun lebih memilih ke Jakarta.
Umat Kristian di Maja yang mayoritas warga pendatang dan bermukim di perumahan mengaku tak tahu lokasi dan akses ke gereja yang ada di Rangkasbitung.
Salah satu warga Jhosua Lase mengungkap hal itu untuk menanggapi imbauan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. Jhosua merupakan warga yang bermukim di salah satu perumahan di Maja.
"Di Rangkasbitung juga, saya belum tahu tempatnya dimana, kalau di Jakarta sudah jelas, sebelum saya pindah ke sini saya emang udah ibadah di Jakarta juga," kata Jhosua, Minggu (18/12/2022).
Sebelumnya, Bupati Lebak meminta umat Kristiani di Maja tidak beribadah di bangunan yang bukan gereja dan tak berizin rumah ibadah.
Baca Juga: Umat Kristen di Maja Diminta Ibadah Natal di Rangkasbitung
1. Jhosua klaim sudah ada izin aktivitas ibadah, meski di ruko
Jhosua merupakan salah satu jemaat Gereja Bethel Indonesia (GBI). Selama ini, dia mengaku beribadah di sebuah ruko di Perumahan Citra Maja Raya yang tak jauh dari tempat tinggalnya. Selama melakukan aktivitas ibadah, dia mengaku tak pernah merasakan ada gangguan atau upaya penghalangan dari pihak manapun.
Jhosua pun yakin pada momen Natal tahun ini tak mungkin ada gangguan apalagi dilarang. Sebab, meskipun lokasi ibadahnya merupakan dua buah bangunan ruko, pengurus rumah ibadah di ruko tersebut sudah mengurus perizinan untuk kegiatan ibadah tersebut ke pemerintah setempat.
Meski begitu adanya pernyataan dari Bupati Lebak yang baru dapat informasinya, dirasa akan sedikit mengganggu.
"Pernah disampaikan (pengurus) dan kita ibadah di situ juga karena kan ada sudah diambil persetujuan dari lingkungan setempat sih. Sudah ada izin dari pemerintah, yang saya ibadah di sini sih engga ada masalah. Ada izin ya boleh ibadah, yang di ruko dekat masjid di bundaran," kata Jhosua, Minggu (18/12/2022).
Dia juga menyebut, warga di sekitar ruko tidak pernah bermasalah atau mengajukan keluhan dengan aktivitas ibadah itu.
Jhosua yakin, dengan kondisi dan situasi seperti itu, semestinya dia bisa menjalankan ibadah di momen Natal tahun ini di Maja.
"Cuma kalau belum keluar izin ya engga bolehlah. Ya kita pilih yang aman aja lah," kata dia.
Baca Juga: Mengenal Lebak Parahiang, Pernah Jadi Ibu Kota Lebak