Serang, IDN Times - Hadiah event Bupati Cup di Kabupaten Pandeglang menjadi sorotan di media sosial. Bagaimana tidak, hadiah yang diberikan untuk event tersebut hanya lembaran uang pembinaan Rp95 ribu.
Belakangan diketahui bahwa amplop tersebut merupakan hadiah untuk juara salah satu cabang olahraga, yaitu panjat tebing dalam event Bupati Cup Pandeglang.
Tak hanya panjat tebing, perlombaan cabang olahraga pencak silat dalam turnamen Bupati Cup di Kabupaten Pandeglang, berhadiah Rp45 ribu. Perlombaan pencak silat Bupati Cup berhadiah Rp45 ribu diketahui saat atlet peraih juara III membuka isi amplop.
Saat hadiah Bupati Cup berupa amplop dibuka, terdapat tiga lembar uang pecahan Rp20 ribu dua lembar dan Rp5 ribu. Jika ditotal, uang hadiah tersebut hanya Rp45 ribu.
"Iya, pas dibuka isinya cuma Rp45 ribu, padahal badan mah pada sakit," ungkap salah satu pemenang juara tiga pencak silat.
Setelah ramai di media sosial, berita mengenai hal itu pun Bupati Pandeglang Irna Narulita menjadi bulan-bulanan para netizen. Bahkan akun media sosial pribadi Bupati Pandeglang @irnadimyati pun tidak luput dari hujatan para netizen.
Karena hadiah yang diberikan oleh penyelenggara dianggap tidak layak dan tidak menghargai keringat para atlet muda tersebut.
Bupati Pandeglang Irna Narulita pun angkat bicara terkait peristiwa tersebut, dia mengaku telah mengevaluasi atas kinerja Dispora Pandeglang karena memberikan hadiah tidak ideal.
"Agar ke depan hal tersebut tidak terulang kembali agar tidak menurunkan semangat para atlet muda dalam terus meraih prestasi di masa yang akan datang," katanya.
Kemudian, pada hari ini Senin (20/12/2021) Bupati memberikan tambahan hadiah inisiatif pribadi bupati setelah bupati tahu bahwa hadiah yang diberikan Dispora tidak ideal atau kecil.
Tambahan hadiah dari pribadi Bupati Irna diberikan untuk seluruh atlet juara 1 - 4. Tambahan hadiah rinciannya:
Juara 1 Rp500.000
Juara 2: Rp300.000
Juara 3 : Rp250.000
Juara 4: Rp250.000
"Terima kasih kepada para netizen dan masyarakat yang telah memberikan masukan kepada kami, agar OPD kami lebih baik di kemudian hari," katanya.