Dishub Banten Sediakan 1.710 Tiket Mudik Gratis, Ini Cara Daftarnya
Program mudik gratis libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). (dok. Kemenhub)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Dinas Perhubungan Provinsi Banten mengadakan kegiatan mudik gratis pada momen Lebaran 2024. Sebanyak 1.710 tiket disiapkan untuk masyarakat Banten yang ingin pulang kampung ke luar daerah maupun masuk Banten.
"Insya Allah ini bakal jadi kegiatan rutin Pemprov Banten. Tahun lalu juga ada, hanya yang keluar Banten," kata Kepala Dinas Perhubungan Banten Tri Nurtopo, Rabu (28/2/2024).
Baca Juga: [Update] Real Count Pileg DPRD Banten, Gerindra Golkar Bersaing Ketat
1. Daerah tujuan yang disediakan bagi keluar Banten
Program mudik gratis libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). (dok. Kemenhub)Tri menyampaikan, tujuan kotanya yang difasilitasi mudik ke luar daerah yakni Palembang, Tasikmalaya, Cirebon, Garut, Banyumas, Brebes, Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Program ini diprioritaskan untuk masyarakat berdomisili dan pemilik KTP Banten.
"Pemberangkatan, kita masih menunggu kebijakan cuti bersama dari pemerintah," katanya.
2. Daerah yang difasilitasi mudik gratis masuk Banten
Program mudik gratis libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub). (dok. Kemenhub)Sementara, untuk pemudik tujuan Banten yang disediakan dari Terminal Kalideres, Tanjung Priuk, Bandung, Bogor, dan Yogyakarta syaratnya ber-KTP Banten.
"Sesuai permintaan masyarakat untuk memfasilitasi mahasiswa atau perantau kelahiran Banten," katanya.
3. Jadwal dan cara mendaftar jadi peserta mudik
astra-honda.comTri menjelaskan masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan mudik gratis ini bisa mendaftar secara online mulai tanggal 10 hingga 22 Maret 2024 melalui website yang disediakan, yakni jawaramudik.bantenprov.go.id.
"Jika sudah habis, tidak ada kuota tambahan karena itu sudah maksimal," katanya.
Dalam satu keluarga, lanjut Tri, dibatasi hanya empat orang yang diperbolehkan mengikuti kegiatan ini. Mereka bakal dapat fasilitas bus kelas premium, takjil makan malam dan kaos.
"Anggaran yang kami siapkan sekitar Rp1 miliar," katanya.
Baca Juga: 1.619 warga Banten Menderita DBD, 8 Orang Meninggal Dunia
