Gubernur Banten Enggan Tempuh Jalur Damai dengan Buruh

Buruh sebelumnya menduduki kantor Gubernur Banten

Serang, IDN Times - Gubernur Banten Wahidin Halim tidak akan membuka opsi damai atas insiden penggerudukan ruangan kerjanya oleh massa buruh. Wahidin masih akan menempuh jalur hukum dalam menyelesaikan insiden tersebut.

"Agar para pelakunya diproses hukum dan dihukum sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku," kata Asep Busro selaku kuasa hukum Wahidin Halim, saat dikonfirmasi, Selasa (28/12/2021).

Baca Juga: Geruduk Ruang Kerja Gubernur Banten, 6 Buruh jadi Tersangka

1. Proses hukum juga untuk memberikan efek jera dan memulihkan wibawa gubernur

Gubernur Banten Enggan Tempuh Jalur Damai dengan BuruhTangkapan layar

Dengan berjalannya proses hukum, kata Asep, maka marwah wibawa pemerintah daerah dapat dipulihkan. Wahidin, kata Asep, menilai aksi pendudukan dan pengerusakan ruangan kerja orang nomor satu di Banten tersebut bagian dari penghinaan terhadap penyelenggara negara.

"Menjadi efek jera bagi para pelakunya sehingga peristiwa tersebut tidak terulang kembali dimasa mendatang," katanya.

2. Gubernur Wahidin sudah memaafkan buruh yang memaksa masuk dan mengacak-acak ruangan kerjanya. Tapi...

Gubernur Banten Enggan Tempuh Jalur Damai dengan BuruhTangkapa layar

Kendati demikian, Gubernur Wahidin sudah memaafkan buruh yang memaksa masuk dan mengacak-acak ruangan kerjanya. Namun, proses hukum yang sedang berlangsung harus tetap berlanjut.

"Tentu Pak Gubernur kapasitas sebagai manusia, dia juga memiliki rasa kemanusiaan dan sangat terbuka untuk menerima permintaan maaf," katanya.

3. Polisi telah tetapkan enam tersangka

Gubernur Banten Enggan Tempuh Jalur Damai dengan BuruhDok. Humas Polda Banten

Diketahui, atas pelaporan yang dilakukan Gubernur Banten melalui kuasa hukumnya pada Jumat (24/12/2021), Polda Banten pun langsung menetapkan enam orang tersangka dari para buruh. Tak hanya, itu saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap enam tersangka lain yang diduga turut terlibat dalam insiden tersebut.

Baca Juga: Polisi masih Cari 6 Buronan Penggeruduk Kantor Gubernur Banten

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya