4 Fakta Pengendara Moge Tabrak Seorang Ibu di Bintaro
instagram/kawasaki_indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tangerang Selatan, IDN Times - Sedang asik sunday morning riding (sunmori) pengendara motor gede (moge) Kawasaki ER-6N menabrak seorang ibu pengendara motor matic di Jalan Boulevard Bintaro Jaya, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Berikut 4 fakta seputar kecelakaan nahas dan memilukan ini.
1. Korban meninggal dunia
Ilustrasi kecelakaan (IDN Times/Mardya Shakti)Akibat dari kecelakaan itu, pengendara matic berinisial H tewas di tempat lantaran mengalami luka parah di bagian kepala.
Sementara itu, pengendara moge berinisial AS hanya mengalami luka ringan.
2. Kronologi kecelakaan bermula saat AS dan teman-temannya sedang sunmori
IDN Times/Dwi AgustiarKanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan Iptu Nanda Setya Pratama menjelaskan, insiden kecelakaan nahas itu bermula saat AS sedang sunday morning ride (sunmori) bersama sejumlah moge lainnya melaju dari fly over Permata menuju persimpangan Penabur.
Nanda mengatakan, kejadian persis di depan Hotel Santika Bintaro. Korban tewas yang merupakan pengendara motor matic tiba-tiba mengerem mendadak dan belok ke kiri. Kemudian dari arah belakang pengendara moge dengan kecepatan tinggi menabrak pengendara matic dari belakang.
3. Pengendara moge AS diduga melaju dengan kecepatan tinggi
Ilustrasi kecelakaan lalu-lintas. IDN Times/Arief RahmatNanda menuturkan, dari kondisi dua motor yang terlibat kecelakaan itu dan rekaman CCTV jalan sekitar diduga pengendara moge AS melaju dengan kecepatan tinggi.
Akibat dari kecelakaan tersebut, korban H yang merupakan seorang ibu berusia 50 tahun itu tewas di tempat karena mengalami luka parah di bagian kepala. Sedangkan AS, pengendara moge hanya mengalami luka ringan. Sementara motor bagian depannya hancur.
4. Polisi belum tetapkan tersangka
(Ilustrasi kantor Polres Tangsel) IstimewaPolisi hingga kini belum menetapkan status tersangka kepada pengendara moge yang diketahui berusia 17 tahun kejadian itu disebabkan hingga saat ini masih mengumpulkan barang bukti di lapangan.
Baca Juga: Walkot Tangsel: Stok Vaksin Aman Sampai Agustus 2021
