Warga Serang Keluhkan Sampah Numpuk di Sungai Cibanten

Warga sebut kondisi ini sudah 3 bulan berangsung

Serang, IDN Times - Warga di RT 05 RW 10 Lingkungan Kidemang, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang mengeluhkan tumpukan sampah di aliran Sungai Cibanten.

Ketua RT 05 RW 10, Sariyati mengatakan, tumpukan masalah sampah ini sudah terjadi hampir tiga bulan dan didominasi oleh sampah rumah tangga.

"Saya kira sudah hampir tiga bulan kemarin sampah ini semakin menumpuk. Kita sudah menerima laporan dari 6 warga mengenai penumpukan sampah ini karena baunya makin lama semakin menyengat," kata Sariyati, dikutip dari kantor berita Antara, Senin (18/9/2023).

1. Sampah disebut kiriman dari hulu

Warga Serang Keluhkan Sampah Numpuk di Sungai CibantenIDN Times/Khaerul Anwar

Sariyati mengatakan, sampah ini juga kiriman dari hulu karena masyarakat yang rumahnya tinggal di sepanjang aliran Sungai Cibanten kebanyakan membuang sampah ke sungai. Sehingga membuat terjadinya penumpukan sampah.

"Sampah ini sebenarnya kiriman juga ya dari hulu, selain itu masyarakat yang tinggal disepanjang aliran Sungai Cibanten membuang sampah ke sungai sehingga aliran tersumbat dan menumpuk di bawah jembatan ini," kata dia.

2. Warga harap masalah ini segera tertangani

Warga Serang Keluhkan Sampah Numpuk di Sungai CibantenIDN Times/Khaerul Anwar

Ia berharap, tumpukan sampah ini segera ditangani untuk menghindari kejadian seperti tahun lalu karena banyaknya sampah di aliran sungai hingga menyebabkan banjir.

"Semoga tumpukan sampah ini segera ditangani karena baunya juga bisa menimbulkan penyakit pernapasan dan banjir pada saat memasuki musim penghujan," katanya.

Baca Juga: DLH Banten: Sungai Ciujung yang Menghitam Tercemar Parah  

3. Sampah didominasi limbah rumah tangga

Warga Serang Keluhkan Sampah Numpuk di Sungai CibantenIIustrasi sampah (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Tumpukan sampah tersebut tepat berada di bawah jembatan Lingkungan Kidemang, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, dan didominasi oleh sampah rumah tangga, di antaranya sampah plastik, botol minuman, jerigen, ranting pohon, yang sulit terurai.

Baca Juga: Kurangi Polusi Udara, Pemkab Tangerang Semprotkan Cairan Eco Enzyme

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya