Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Warga Baduy Dalam menunggu wisatawan di Desa Kanekes, Lebak (ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

Lebak, IDN Times - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak mengabulkan permintaan para tetua Suku Baduy. Jaringan internet di kawasan pemukiman Baduy ditiadakan. 

"Kita tidak mempermasalahkan keputusan lembaga adat untuk menghapuskan sinyal di kawasan Baduy itu," kata Kepala Disbudpar Kabupaten Lebak Imam Rismahayadin, seperti dikutip dari situ Antara, Sabtu (11/6/2023). 

1. Minta internet ditiadakan, Suku Baduy ingin menjaga kelestarian nilai budaya

ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Ini merupakan respons Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak atas permintaan lembaga adat Suku Baduy Dalam yang sebelumnya meminta agar kawasan mereka dijadikan blank spot internet. Permintaan itu mereka tujukan kepada pemerintah. 

Tujuannya, Suku Baduy ingin menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya masyarakat Baduy.

Imam pun mengungkap, pihaknya akan meneruskan permintaan para tetua adat di Suku Baduy ke pemerintah pusat. "Untuk penghapusan sinyal internet (di kawasan Baduy)," imbuhnya. 

2. Disbudpar Kabupaten Lebak yakin kebijakan ini tidak mengurangi animo turis berkunjung ke Baduy

Editorial Team

Tonton lebih seru di