Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Terminal Umrah-Haji Bandara Soetta Irit Dana Investasi Hingga Rp14 T

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Tangerang, IDN Times - Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengungkapkan, keberadaan Terminal 2F sebagai Terminal khusus Haji dan Umrah membuat penghematan investasi perusahaan hingga Rp14 triliun. Hal tersebut lantaran, dana investasi yang harusnya digunakan untuk pembuatan Terminal 4, bisa dimanfaatkan untuk revitalisasi Terminal 2F.

"Penyediaan Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F ini menjadi solusi untuk menyelesaikan kepadatan area landside dan terminal pada saat peak season dan jam sibuk," kata Faik Fahmi, Senin (5/5/2025).

1. Faik Fahmi: Terminal Umrah-Haji bisa meningkatkan kapasitas bandara

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Faik Fahmi juga mengungkapkan, penyediaan Terminal Khusus Haji dan Umrah tersebut merupakan salah satu bagian penting dalam meningkatkan kapasitas Bandara Soekarno Hatta (Soetta) dari 56 juta menjadi 94 juta penumpang/tahun dengan cara optimalisasi eksisting terminal juga meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional bandara yang berbasis ekosistem, dan yang paling penting adalah merubah wajah bandara yang merefleksikan kebanggaan Indonesia. 

"Adapun terminal khusus ini sebelumnya adalah Terminal 2F yang telah bertransformasi melalui proses revitalisasi menyeluruh dan detail," tuturnya.

2. Permintaan penerbangan umrah di Indonesia mencapai 2,2 juta penumpang per tahun

IDN Times/Maya Aulia Aprilianti
IDN Times/Maya Aulia Aprilianti

Faik Fahmi mengatakan pengembangan terminal khusus ini dilatarbelakangi tingginya permintaan penerbangan umrah dan pelayanan yang belum optimal bagi jemaah umrah di Bandara Soekarno-Hatta yang sebelumnya melalui Terminal 3. Pasalnya, permintaan penerbangan umrah cukup tinggi di Indonesia, mencapai 2,2 juta penumpang per tahun atau rata-rata 7.450 penumpang per hari. 

"Bahkan pada peak season di Agustus dan September mencapai 12.000 penumpang/hari. Ini kemudian yang menjadi faktor pelayanan belum optimal, karena tidak ada fasilitas khusus bagi jemaah," jelasnya.

Melihat fakta ini, InJourney Airports mengembangkan Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F yang menyediakan fasilitas sesuai karakteristik dan kebutuhan jemaah haji dan umrah. Tujuannya untuk meningkatkan kenyamanan dan memuliakan jemaah haji dan umrah di bandara.

"Serta meningkatkan kapasitas dan pelayanan terbaik baik jemaah dan para pengantar serta tentunya merespons pertumbuhan penumpang haji dan umrah,” jelas Faik Fahmi.

3. Fasilitas terminal ini juga dikhususkan bagi penumpang umrah dan haji

Dok. Bandara Soetta
Dok. Bandara Soetta

Sejalan dengan ini, terminal khusus haji dan umrah dilengkapi dengan masjid di dalam terminal seluas 3.136 meter persegi (m²), area tunggu seluas 4.158 m², lounge untuk 2.000 jemaah, penyediaan area manasik, area tunggu yang luas, area pengantar seluas 10.000 m², penerapan teknologi untuk mempermudah proses keberangkatan dan kedatangan, penghijauan dan penambahan lansekap taman, hingga pembuatan area penjemputan bus khusus untuk rombongan jemaah berkapasitas 12 unit bus. 

"Terminal seluas 27.418 m² ini dapat menampung hingga 6,1 juta penumpang pesawat setiap tahunnya dan memiliki tiga lantai," ungkapnya.

Adapun, di lantai dasar merupakan area kedatangan jemaah dari tanah suci. Di lantai 1 ini terdapat area imigrasi kedatangan, baggage make up area untuk penanganan bagasi jemaah, kemudian baggage claim area yang merupakan tempat jemaah mengambil bagasi, lalu food court seluas 2.930 m², serta curbside kedatangan yang merupakan area penghubung antara bangunan terminal dan transportasi darat.

"Di lantai ini terdapat area curbside keberangkatan, lalu lounge pengantar seluas 2.560 m², kemudian check in hall untuk memproses keberangkatan, serta titik pemeriksaan keamanan (Security Check Point/SCP) dan imigrasi keberangkatan," tuturnya.

Sementara, lantai 2 adalah lokasi dari masjid seluas 3.136 m². Kami berharap keberadaan masjid di dalam terminal ini dapat memudahkan jemaah untuk beribadah. Fasilitas lain di Terminal Khusus Haji dan Umrah 2F adalah Makkah Route, yang merupakan layanan keimigrasian Arab Saudi. 

"Melalui fasilitas ini, jemaah haji dapat memproses keimigrasian yang seharusnya dilakukan di bandara tujuan di Arab Saudi menjadi di bandara asal yakni di Bandara Soekarno-Hatta," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maya Aulia Aprilianti
Ita Lismawati F Malau
Maya Aulia Aprilianti
EditorMaya Aulia Aprilianti
Follow Us