TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Petahana, Adik Atut Dinilai Tidak Terlalu Kuat di Pilkada Serang 2020 

Pengamat berkaca pada Pilkada 2015

IDN Times/khaerul anwar

Serang, IDN Times - Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah akan kembali maju di Pilkada Serentak 2020. Sebagai petahana, Tatu dinilai akan mudah mendapatkan tiket untuk maju di pilkada.

Hingga saat ini adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah sudah mendapat rekomendasi sebagai calon bupati dari DPD Partai Golkar Kabupaten Serang, DPC Partai Hanura Kabupaten Serang dan DPC PBB Kabupaten Serang. Tatu tinggal menunggu rekomendasi resmi dari masing-masing DPP.

Sementara Tatu juga sudah mendaftar ke sejumlah partai politik, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan PAN.

Baca Juga: 4 Daerah Gelar Pilkada di Banten, PKS Sodorkan Kader ke Semua Incumben

1. Tatu dinilai tidak terlalu kuat di Pilkada 2020

IDN Times/khaerul anwar

Berkaca dari Pilkada 2015, pengamat politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang Abdul Hamid mengungkap, pasangan Ahmad Syarief Madzkurllah-Aep Syaefullah yang menjadi lawan Tatu-Panji Tirtayasa berhasil meraup suara sebesar 39,48 persen. Padahal, kata dia, calon bupati usungan Gerindra, Hanura dan PBB tidak terlalu dikenal.

"Ini dapat dibaca sebagai besarnya ekspresi ketidakpuasan terhadap Tatu sebagai incumbent," kata Hamid, Selasa (11/2).

2. Partai diminta membuka peluang untuk kader internal partai

sumateraonline.com

Di tengah konstelasi pilkada yang masih dinamis di Kabupaten Serang, lanjut Hamid, partai diharapkan membuka peluang untuk kader internal masing-masing partai atau membuka opsi lain dengan mengusung putera terbaik Kabupaten Serang.

"Sudah banyak calon muncul, tapi menarik. Jika Tatu bisa berhadapan dengan Lili Romli peneliti LIPI," katanya.

Baca Juga: Gubernur Banten: Tahun 2020 Jalan Provinsi Banten Mantap

Berita Terkini Lainnya