Arief Ingatkan Pegawai Ritel Tak Mainkan Penjualan Minyak Goreng
Wali Kota Tangerang ingin stok minyak goreng terdistribusi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Tangerang, IDN Times - Indikasi permainan dari pekerja ritel modern kecil yang menjual minyak goreng kepada warga yang memesan sebelum minyak gorengnya datang, menyeruak di tengah kelangkaan komoditas itu. Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pun meminta pegawai di ritel-ritel modern untuk tidak bermain-main dengan penjualan minyak goreng.
"Jadi semua sama. Jadi kita ingin menutup semua kemungkinan celah terjadinya spekulasi dan manipulasi di dalam kondisi logistik minyak goreng di Kota Tangerang," kata Arief, Rabu (16/3/2022).
Baca Juga: Hujan Deras Picu 11 Titik di Kota Tangerang Terendam Banjir
1. Arief ingin harga minyak goreng stabil
Arief mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk menstabilkan harga minyak goreng dengan cara menekan upaya-upaya manipulasi yang mungkin saja dilakukan oknum-oknum tak bertanggung jawab yang memanfaatkan situasi ini.
"Kan hitungannya, rata-rata satu keluarga butuh 6-7 liter per bulan dan jumlah keluarga di Tangerang sekitar 400 ribuan, dan semuanya kan gak mesti beli tapi pasti bergantian," kata dia.
Suplai ini, yang menurut dia, harus diamankan dan tercukupi. Arief juga berharap, tidak ada lagi persoalan minyak goreng langka di kemudian hari.
Baca Juga: Ada 372 Ribu Liter Stok Minyak Goreng di Tangerang, Tapi Harga Tinggi
Baca Juga: Tahun 2022, 50 SD Negeri di Kota Tangerang Bakal Digabung