Sukses di SEA Games, Eko Yuli Irawan Targetkan Emas di Olimpiade 2020
Eko harus amankan tiket Olimpiade terlebih dahulu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banten, IDN Times - Cabang olahraga angkat besi Indonesia sukses membawa empat medali emas, satu perak dan lima perunggu pada SEA Games 2019 yang dihelat di Manila, Filipina. Dari empat medali emas itu, atlet angkat besi kelas 61 kilogram, Eko Yuli Irawan menjadi salah satu penyumbangnya dengan mengukir angkatan total 309 kg.
Meskipun sukses meraih medali emas, Eko tidak menganggap pesta olahraga Asia Tenggara itu terbilang mudah. Karena di SEA Games, Eko mengaku berhadapan dengan lifter asal Vietnam Thach Kim Tuan yang menduduki peringkat lima besar dunia. Apalagi dari SEA Games tahun ini Eko akan menjadikan semua pengalamannya sebagai persiapan untuk Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.
1. Persaingan SEA Games 2019 lebih ketat
Eko mengatakan, pertandingan di SEA Games tahun ini sangat ketat, karena atlet dari negara lain menampilkan performa yang bagus seperti lifter asal Vietnam Thach Kim Tuan. Jadi meskipun levelnya SEA Games, tetapi seperti kejuaraan dunia atau Olimpiade.
“Jadi gak bisa main-main harus semaksimal mungkin dan jangan dianggap ‘wah Eko juara dunia pasti SEA Games gampang', gak gitu juga karena lawannya agak berat. Kendala gak ada sama sekali hanya memang persiapannya yang kurang matang banget, makanya ada angkatan yang gagal dan masih belum stabil,” ujarnya saat ditemui di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (7/12).
Baca Juga: Duh! Bus SEA Games Telat, Tim Bulu Tangkis Indonesia Telat Latihan
Baca Juga: Voli Pantai dan Judo Sumbang Emas ke-38 dan 39 Indonesia di SEA Games!