ESI Kota Tangerang Buru Atlet E-Sport untuk Berlaga di Porprov Banten
Tangerang, IDN Times - E-sport menjadi cabang olahraga yang pertama kali dipertandingkan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten 2022. Kota Tangerang pun bersiap mencari atlet untuk berlaga di cabang olahraga tersebut.
Sebagai tuan rumah, kontingen Kota Tangerang belum memiliki atlet e-sport. Untuk itu, Pengurus Cabang (Pengcab) E-sport Indonesia (ESI) Kota Tangerang pun kini masih mempersiapkannya.
"Intinya karena kita baru masuk dari Porprov nanti. Jadi Persiapannya masih agak running nih," ujar Ketua Pengcab ESI Kota Tangerang, Theresia Megawati Wijaya, Kamis, (9/6/2/2022).
E-sport resmi dipertandingkan pada Porprov VI Banten 2022 bersama 4 cabang olahraga tambahan lainnya yakni tenis lapangan, drumband, layar, petanquel, woodball, dan golf.
1. Bakal siapkan 23 atlet, ESI Kota Tangerang rekrut atlet lewat kejurda dan rekrutmen terbuka
ESI Kota Tangerang rencananya mengadakan Kejuaraan Daerah (Kejurda) E-sport pada Juni ini. Kejuaraan tersebut akan dijadikan ajang memburu atlet untuk berlaga di Porprov VI Banten 2022.
ESI Kota Tangerang tak mematok biaya bagi atlet yang mendaftar pada ajang ini. Ada 4 nomor yang dipertandingkan, yakni Mobile Lagend, PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG), Free Fire, dan Pro Evolution Soccer (PES).
"Kita rencananya akan ada kejurda di bulan Juni ini, tapi masih proses persiapan atlet. Karena untuk Porprov kita akan siapkan 23 Atlet. Jadi dua tim, dua tim, ya sekitar 20-an," kata Theresia.
Pihaknya juga akan melakukan rekrutmen atlet E-sport secara terbuka. Hal ini untuk mengumpulkan atlet-atlet yang handal. Nama-nama atlet yang sudah terkumpul kemudian bakal dikerucutkan lagi sampai berjumlah yang diharapkan.
"Kemudian penyaringannya Kota Tangerang ada sistem degradasi. Nanti dikerucutkan sampai jadi atlet unggulan lalu kita kirim untuk Porprov," jelas Theresia.
2. di Porprov VI Banten 2022, Kota Tangerang incar dua emas dari e-sport
Theresia mengatakan, pihaknya mengincar dia emas pada pesta olahraga Banten itu. Namun, tak menutup kemungkinan lebih dari itu.
"Minimal dua emas dari 4 kompetisi ini, tapi harapnya bisa target lebih tinggi, sementara kita simpulkan dua emas," katanya.
3. Berafiliasi dengan AVGI, ESI ingin majukan E-sport di Kota Tangerang
Untuk mengembangkan cabang olahraga anyar ini, ESI tak sendiri dan dibantu Asosiasi Video Game Indonesia (AVGI) Kota Tangerang.
Ketua AVGI Kota Tangerang, Muhammad Dwiki Ramadhani mengatakan organisasi yang dia pimpin ini mewadahi komunitas video game. "AVGI menampung komunitas game Kemudian kita rekomendasi kan ke ESI," imbuhnya, Rabu, (8/6/2022).
Dia mengatakan kini e-sport bukan lagi dipandang negatif, justru menjadi ajang meraih prestasi.
"Kalo dikelola dengan baik, sarana prasarana diperbaiki, ini bisa kembangkan bisa jadi atlet e-sport," kata Dwiki.
