Dexy Kembali Sumbang Emas untuk Banten di Pertandingan Layar
Sejumlah atlet perahu layar Papua berlatih di perairan Yos Sudarso, Kota Jayapura, Papua, Selasa (29/6/2021) untuk mengikuti PON XX Papua. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Serang, IDN Times - Atlet layar kontingen Provinsi Banten, Dexi Priany menyumbangkan medali emas ke-6 untuk kontingen Banten, Jumat (8/10/2021).
Medali emas Dexy ini merupakan emas keduanya PON XX Papua dalam pertandingan layar.
Baca Juga: Atlet Angkat Besi Banten Raih Emas di PON XX Papua
1. Posisi runner up ditempati DKI Jakarta
Sejumlah orang berpakaian adat nusantara menari di halaman Kantor Gubernur Papua, Sabtu (19/6/2021). Jelang 105 hari Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 edisi Kota Jayapura di tandai pemukulan tifa, pelepasan balon lampion ke udara, tarian nusantara. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)Sebelumnya Dexy meraih emas dari kelas RS One putra. Dalam laga ini Dexy harus bersaing ketat dengan atlet DKI Jakarta, Ridwan Ramadan yang berhasil meraih medali perak.
Sementara itu medali perunggu diraih atlet Nenni Marlini yang berasal dari Kalimantan Timur.
2. Dexy akui susah raih emas dalam pertandingan hari ini
Sejumlah atlet perahu layar Papua berlatih di perairan Yos Sudarso, Kota Jayapura, Papua, Selasa (29/6/2021) untuk mengikuti PON XX Papua. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)Dalam keterangan tertulis, Dexy menuturkan, perjuangannya untuk meraih emas di kelas maraton ini tidak mudah.
Semenjak start Dexy berusaha untuk menambah kecepatan perahu layarnya untuk mengejar ketertinggalan dari atlet lain.
"Saya langsung menambah kecepatan dan berhasil melewati provinsi lainnya. Kemudian saya bersaing dengan DKI Jakarta. Saya sempat kejar-kejaran. Akhirnya datang momen bagus dan saya bisa menyalip DKI dan menjaga keunggulan saya di perlombaan ini," jelasnya.
3. Dexy sudah prediksi, Jakarta jadi lawan ketat
Kirab api PON Papua 2021. ( ANTARA FOTO/Indrayadi TH)Kata dia memang sebelumnya ia telah memprediksi DKI Jakarta merupakan lawan berat karena Ridwan merupakan atlet penghuni pelatnas sama, seperti dirinya.
Namun kerja kerasnya membuahkan hasil dan berhasil mengakhiri perlawanan DKI Jakarta.
Baca Juga: Klasemen PON Kamis 7 Oktober 2021, Banten Masuk 10 Besar Klasemen
