Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kerja Gak Sesuai Passion? 5 Hal Ini Bisa Bikin Kamu Tetap Bahagia

ilustrasi perempuan sedang memegang tablet dan handphone (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi perempuan sedang memegang tablet dan handphone (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Intinya sih...
  • Kamu bisa fokus pada pengembangan skillMeskipun bukan pekerjaan impian, setiap kerjaan pasti mengajarkan kamu sesuatu. Entah itu soft skill seperti komunikasi dan manajemen waktu, atau hard skill seperti mengoperasikan tools tertentu.
  • Kamu perlu menemukan makna di balik pekerjaanDengan melihat pekerjaan sebagai bagian dari tujuan hidup yang lebih besar, kamu akan lebih mudah merasa puas dan bahagia. Makna personal seperti ini bisa jadi sumber motivasi yang kuat.
  • Kamu bisa membangun relasi positif di tempat kerjaSaat kamu punya relasi yang baik dengan rekan satu tim, atasan, atau bahkan staf lainnya, suasana kerja jadi lebih menyenangkan dan bikin kamu semangat datang
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Gak semua orang beruntung bisa kerja di bidang yang sesuai dengan passion-nya. Kadang, realita menuntutmu buat ambil pekerjaan demi bertahan hidup atau mengejar stabilitas, meskipun jauh dari apa yang benar-benar kamu sukai.

Meski gak bekerja di bidang yang sesuai passion, bukan berarti kamu gak bisa bahagia loh. Faktanya, kebahagiaan kerja gak selalu datang dari passion semata.

Ada banyak hal lain yang bisa bikin kamu merasa puas, berarti, dan tetap semangat dalam bekerja. Kira-kira apa aja hal itu? Kamu kupas bersama, yuk!

1. Kamu bisa fokus pada pengembangan skill

ilustrasi meja kerja kayu (pexels.com/Vlada Karpovich)
ilustrasi meja kerja kayu (pexels.com/Vlada Karpovich)

Meskipun bukan pekerjaan impian, setiap kerjaan pasti mengajarkan kamu sesuatu. Entah itu soft skill seperti komunikasi dan manajemen waktu, atau hard skill seperti mengoperasikan tools tertentu. Semua itu adalah aset berharga buat karier kamu ke depan.

Dengan menyadari bahwa kamu sedang tumbuh dan berkembang, kamu akan lebih menghargai proses. Siapa tahu, skill yang sekarang kamu asah justru bisa menuntut kamu bertemu dengan pekerjaan impian kamu di masa depan.

2. Kamu perlu menemukan makna di balik pekerjaan

ilustrasi interview kerja (pexels.com/Edmond Dantès)
ilustrasi interview kerja (pexels.com/Edmond Dantès)

Kadang kamu terlalu fokus pada apa pekerjaannya, sampai lupa bahwa alasan kamu melakukannya juga penting. Misalnya, kamu mungkin gak cinta dengan bidang administrasi, tapi pekerjaan itu bikin kamu bisa bantu keluarga atau membiayai pendidikan adikmu.

Dengan melihat pekerjaan sebagai bagian dari tujuan hidup yang lebih besar, kamu akan lebih mudah merasa puas dan bahagia. Makna personal seperti ini bisa jadi sumber motivasi yang kuat, bahkan saat kamu gak sedang menjalani passion-mu.

3. Kamu bisa membangun relasi positif di tempat kerja

ilustrasi perempuan mengobrol bersama teman (pexels.com/jcomp)
ilustrasi perempuan mengobrol bersama teman (pexels.com/jcomp)

Teman kerja yang suportif bisa jadi penyelamat di hari-hari kerja yang berat. Saat kamu punya relasi yang baik dengan rekan satu tim, atasan, atau bahkan staf lainnya, suasana kerja jadi lebih menyenangkan dan bikin kamu semangat datang setiap hari.

Networking juga penting untuk membuka peluang baru. Bisa jadi dari hubungan kerja yang baik, kamu malah dapat kesempatan ke pekerjaan yang lebih dekat dengan passion kamu. Jadi, jangan remehkan kekuatan lingkungan kerja yang sehat!

4. Kamu perlu tetap menjalani passion di luar jam kerja

ilustrasi laki-laki sedang melukis (pexels.com/Thirdman)
ilustrasi laki-laki sedang melukis (pexels.com/Thirdman)

Kerja gak sesuai passion bukan berarti kamu harus meninggalkan passion-mu sepenuhnya. Kamu masih bisa menjalani apa yang kamu suka di luar jam kantor. Entah itu menulis, masak, bikin konten, atau belajar hal baru.

Selain bikin hati senang, menjalani passion di waktu luang bisa jadi cara buat jaga kesehatan mental. Bahkan, gak jarang dari hobi itu bisa berkembang jadi peluang karier baru. Jadi, jangan matikan semangatmu hanya karena pekerjaan utama kamu belum ideal, ya!

5. Kamu perlu menyadari bahwa passion dapat tumbuh dari kebiasaan

ilustrasi perempuan sedang presentasi (pexels.com/Mikael Blomkvist)
ilustrasi perempuan sedang presentasi (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Kamu sering mengira passion itu sesuatu yang datang dari awal. Padahal, dalam banyak kasus, passion justru terbentuk dari kebiasaan dan pengalaman. Makin lama kamu kerja di satu bidang, makin kamu paham cara kerjanya, dan bisa jadi kamu malah mulai menyukainya.

Coba deh beri waktu. Mungkin sekarang belum terasa menyenangkan, tapi bisa saja dengan waktu, apresiasi, dan keberhasilan kecil, kamu mulai merasakan cinta terhadap pekerjaanmu. Passion kadang bukan dicari, tapi dibentuk!

Kerja gak sesuai passion memang bisa bikin frustrasi, tapi bukan akhir dari segalanya. Kamu tetap bisa bahagia dan berkembang kalau tahu cara melihat sisi positif dari situasi yang ada. Ingat, setiap langkah yang kamu ambil sekarang tetap berarti dan bisa jadi bagian dari perjalanan menuju kehidupan yang kamu impikan. Semangat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us