TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Warga Tangsel Pasang Spanduk, Minta Pemudik Isolasi Mandiri 

Pemudik yang balik ke Tangsel juga diminta tes antigen

Dok. IDN Times/Fikri

Tangerang Selatan, IDN Times - Warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meminta tetangganya yang kembali ke rumah usai mudik melakukan isolasi mandiri selama 5x24 jam usai sampai rumah. Selain itu, warga yang baru pulang kampung juga diwajibkan mengikuti tes antigen.

“Kami terus data masyarakat yang pulang kampung. Nanti kalau mereka kembali, maka mereka wajib mengikuti ketentuan itu sebelum nantinya mereka beraktivitas kembali,” kata Ketua RW 09, Kelurahan Ciputat, Kecamatan Ciputat Timur, Tangsel, Cecep Supriatna, Sabtu (15/5/2021).

Cecep menambahkan bahwa warga di RW 09 mayoritas merupakan pendatang. "Sekitar 60 persen lah pendatang. Tapi, saya selalu tekankan bahwa warga di wilayah ini adalah keluarga, bukan soal pendatang atau bukan," kata dia, ketika dihubungi IDN Times, Minggu (16/5/2021)Oleh karena itu, kata dia, warga harus saling menjaga satu sama lain. 

***

(Artikel ini pertama kali turun pada Sabtu malam (15/5/2021) dan diperbaharui pada Minggu malam (16/5/2021).

Baca Juga: Pasien COVID-19 Strain India di Tangsel Sudah Sembuh Sejak 17 April

Baca Juga: Pengunjung Anyer-Carita Membludak, Lalu Lintas Macet Parah

1. Warga pasang spanduk agar tak ada lonjakan kasus COVID-19

Spanduk ajakan tidak mudik di Serang, Banten (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Cecep mengatakan, warganya memasang spanduk yang berisi pesan agar pemudik dapat membawa surat bebas COVID-19, jika hendak kembali. Pasalnya, warga khawatir dengan lonjakan kasus COVID-19 pasca libur Lebaran. Cecep menambahkan warga yang baru saja mudik juga harus melapor ke RT/RW.

“Warga harus melapor dengan melampirkan hasil negatif pemeriksaan COVID-19. Minimal dengan menggunakan metode swab antigen,” kata Cecep.

Di RW yang dia pimpin, ada 3 RT. Saat Ramadan, kata Cecep, sebetulnya dia sudah meminta agar warganya tidak mudik karena pandemik COVID-19. "Karena pandemik ini kan terpapar. Ini yang saya khawatirkan. Kalau tertular, kita bisa tahu siapa yang menularkan. Kalau terpapar? Kan bisa di mana saja," jelasnya. 

2. Polisi apresiasi langkah warga

(Ilustrasi kantor Polres Tangsel) Istimewa

Sementara itu, Kapolres Tangsel Iman Imanuddin mendukung langkah tersebut. Pihaknya, kata dia, mengimbau kepada masyarakat yang memasuki wilayah Tangsel--baik mereka yang kembali dari mudik maupun pendatang--agar melakukan swab sebelum memasuki wilayah tinggalnya, dan melakukan isolasi mandiri.

"Sehingga tidak menularkan COVID-19 maupun penyakit lainnya,” kata Iman.

Baca Juga: Ada Kerumunan, Pantai Tanjung Pasir Ditutup!

Berita Terkini Lainnya