TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ditinggal Istri Kerja, Suami Lecehkan Anak Tiri di Serang

Korban memberanikan diri bercerita pada ayah kandungnya

Ilustrasi kekerasan pada perempuan (IDN Times/Arief Rahmat)

Serang, IDN Times - MN (47), warga Walantaka, Kota Serang melecehkan anak tirinya yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP). Akibat perbuatannya, karyawan pabrik gula di Kota Cilegon itu diamankan polisi.

"Tersangka MN diamankan di rumah orangtuanya setelah dilaporkan oleh bapak kandung korban, karena diduga melakukan perbuatan cabul terhadap anak tirinya," kata Kasatreskrim Polres Serang, AKP Andi Kurniady, Sabtu (15/6/2024).

Trigger warning! Artikel ini memuat kronologi yang dapat mengganggu kenyamanan, reaksi mental dan fisik. Mohon kebijaksanaan pembaca.

1. Korban dua kali dilecehkan setiap ibu kandungnya pergi bekerja

ilustrasi Pelecehan Seksual (IDN Times/Aditya Pratama)

Andi menjelaskan, tersangka dua kali melakukan pelecehan di rumah orangtua kandung korban di Desa Cigelam, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang. Tersangka melecehkan anak tirinya setiap ibu ibu kandung korban pergi bekerja. Sehingga hanya ada tersangka dan korban di rumah tersebut.

Dalam keadaan ketakutan, korban tidak berani melapor kepada ibunya. Atas dasar ini, pada Oktober 2024, tersangka semakin nekat menggunakan abuse of power dengan merayu korban sejumlah uang Rp100 ribu untuk berhubungan seksual.

2. Korban menolak permintaan tersangka, dan memberanikan diri bercerita pada bapak kandungnya

Ilustrasi kekerasan pada perempuan dan anak. (IDN Times/Aditya Pratama)

Korban berusia 14 tahun ini menolak kemauan tersangka untuk berhubungan seksual. Korban langsung keluar rumah dan pergi ke rumah bapak kandungnya untuk menceritakan perbuatan tersangka.

"Setelah menerima laporan dari anaknya, bapak kandung korban kemudian menemui mantan istri dan suaminya. Setelah diceritakan, tersangka akhirnya mengakui perbuatan asusila tersebut," katanya.

Verified Writer

Khairil Anwar

Jurnalis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya