Pengemudi Ojol Segera Divaksinasi, Apa Reaksinya?
Lebih mau divaksinasi dibandingkan sering rapid test antigen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabupaten Tangerang, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Tangerang segera menggelar vaksinasi untuk para pengemudi ojek online yang biasa beroperasi di wilayahnya. Rencananya, vaksinasi tersebut akan dilaksanakan pada pertengahan Maret 2021.
Vaksinasi untuk pengemudi ojek online tersebut rencananya akan dibarengi dengan jadwal vaksinasi untuk pengemudi ojek online, sopir angkutan umum, dan pedagang.
"Tapi tidak seluruhnya, kita lakukan bertahap, di tahap kedua inikan ada termin 1 sampai 4. Untuk termin kedua kita rencanakan pertengahan atau akhir Maret tergantung kapan vaksinnya datang,” Katanya
Lalu, apa tanggapan para pengemudi ojek online soal vaksinasi?
Baca Juga: Pedagang Pasar Bersyukur Dapat Vaksinasi Gratis!
1. Abang ojol ini memilih divaksinasi COVID-19 deh, dibandingkan harus rapid test antigen
Kusuma Setiawan (39), seorang pengemudi ojek online Gojek mengaku lebih memilih mengikuti vaksinasi dibandingkan rapid test antigen. Pasalnya, ia mengaku rapid test antigen membuat hidungnya tidak nyaman setelah dimasukkan alat test.
"Udah gitu kalau rapid antigen harus berkali-kali, masa berlakunya sebentar, nanti colok lagi, kalau vaksinasi kan cuma dua kali suntik," jelas Kusuma.
Baca Juga: [FOTO] Vaksinasi COVID-19 Bagi Pedagang Hingga Guru di Tangerang